KECELAKAAN SIMPANG EMPAT BANGKLE MERENGGUT MAUT

Lokasi Kecelakaan Di Simpang 4 Bangkle

Blora,- Seorang pengendara sepeda motor, Budi Santoso (32th), warga Desa Balong, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, tewas mengenaskan tertabrak mobil di jalan Jendral Sudirman Blora tepatnya simpang 4 Bangkle, Kecamatan Blora Kabupaten Blora, Kamis dinihari (04/05/2017) sekira pukul 01.15 WIB.

Budi Santoso yang mengendarai sepeda motor Honda Supra bernomor polisi K-6191-QY dari arah selatan menuju utara, tanpa disadari ada mobil lewat dengan kecepatan cukup tinggi dan kemudian menabraknya.

“Korban tewas setelah mengalami luka robek pelipis kanan kepalanya dan mengalami patah kaki serta punggungnya,” ungkap Aiptu Norbadi Kanit Laka Lantas Polres Blora, saat di konfirmasi wartawan.

Kanit Laka Lantas Polres Blora Aiptu Norbadi menjelaskan, peristiwa bermula saat Korban (Budi Santoso) yang mengendarai sepeda motor dari arah selatan menuju ke utara melintas di simpang 4 Bangkle Jln. Jendral Sudirman Blora, sekira pukul 01.15 WIB, tanpa disadari dari arah samping yakni arah timur menuju ke barat melintas dengan kecepatan cukup tinggi, sebuah mobil yang dikemudikan Ahmad Muklisin (43th), warga Tambakmulyo RT 01/ RW 14 Tanjung Mas, Semarang dan akhirnya kecelakaan maut pun tidak bisa di hindarkan.

“Di lokasi malam yang jalannya sepi dan lampu traffic light hanya menyala warna kuning tanda berhati-hati, mungkin saja tidak diindahkan oleh kedua pengemudi. Dan terjadilah kecelakaan maut yang merenggut nyawa Budi Santoso, tubuh korban terjatuh masuk ke kolong mobil dan kepalanya terbentur aspal keras. Nyawanya tidak bisa tertolong saat dibawa ke RSUD Blora,” ujar Aiptu Norbadi.

Lanjut Kanit Laka, korban langsung tewas pada perjalanan saat dibawa ke RSUD Blora sedangkan pengemudi Mobil Ahmad Mukhlisin tidak mengalami luka.

"Kami masih tangani kejadian ini. Kami periksa saksi yang mengetahui pasti termasuk dan pengendara mobil sudah kami amankan," tambah Kanit Laka

Atas kejadian tersebut, Sat Lantas Polres Blora menyita barang bukti berupa satu unit motor bernomor polisi K-6191-QY dan mobil bernomor polisi H-9448-GH.

Pengemudi mobil Ahmad Mukhlisin mengatakan tidak sempat mengetahui jika ada orang mengendarai sepeda motor melintas, sedangkan dirinya dalam kecepatan yang cukup tinggi. korban juga tidak berhenti sejenak atau melihat kanan kiri saat berkendara. Ia juga mengaku terkejut dengan kejadian ini.

"Saya mencoba menghindar dengan membanting kemudi ke kiri, tapi karena jaraknya terlalu dekat, kecelakaan itu tidak bisa dihindari," katanya.

Sementara itu Kasat Lantas Polres Blora AKP Febriyani Aer mengimbau kepada semua warga berhati-hati saat berkendara, terutama naik sepeda motor. Selain menggunakan peralatan yang lengkap seperti helm, sarung tangan, juga alat keselamatan lain,

“Berkendara sebaiknya jangan terlalu kencang dan memperhatikan rambu-rambu lalu lintas,” tegas Kasat Lantas Polres Blora. (adi sanrico)