Patroli Diakhir Pekan, Begini Imbauan Polwan Polres Blora Kepada Masyarakat
Gas Pol..!!! Ngopi Bareng Bupati Ngawi Bahas Pembangunan Perbatasan Blora
Mahasiswa KKN Penting Mengenal Potensi Desa Pelem
Serukan Protokol Kesehatan, Polisi Di Randublatung Blora Blusukan Pasar
Serahkan Terima Buku Obor, Kepala PHW IV Rembang Kepada Administratur KPH Mantingan
DPRD Blora Komisi A Minta Ujian Perangkat 11 Desa Ditunda
Pencurian Kayu, Kelabui Petugas Dengan Menumpang Truk Muat Palawija
Usai Sidang Paripurna Perdana Bersama DPRD, Bupati Blora Minta Semua OPD Punya Medsos
H. Arief Rohman: Sinergi Dengan Wabup Satu Paket
Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Blora Berjalan Aman, Lancar Dan Sesuai Protokol Kesehatan
BLORA - Dengan pengamanan ketat dari petugas gabungan Polres Blora, Kodim 0721/Blora bersama Satpol PP, BPBD, dan Dinas Perhubungan, kegiatan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Blora berjalan aman, lancar dan tertib sesuai dengan protokol kesehatan.
Kegiatan Pelantikan secara virtual yang dipimpin oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tersebut di ikuti oleh Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK, Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi,SE,MM serta Forkompinda lainnya bersama tamu undangan lain.
Setelah menunggu selama lebih kurang dua bulan pasca pelaksanaan Pemilhan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020 lalu, akhirnya Kabupaten Blora memiliki pemimpin resmi H. Arief Rohman, S.IP, M.Si dan Tri Yuli Setyowati, ST MM sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Blora masa jabatan 2021-2026.
Mas Arief dan Mbak Yuli, sapaan H. Arief Rohman, S.IP, M.Si dan Tri Yuli Setyowati, ST MM dilantik Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, SH, M.IP mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada Jumat Pon (26/2/2021).
Upacara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Blora Masa Jabatan 2021-2026 serta pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Blora bersama 17 Bupati/ Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota se provinsi Jawa Tengah dilaksanakan dari gedung Gradhika Bakti Praja Provinsi Jawa Tengah secara virtual.
Sedangkan untuk kabupaten Blora dilaksanakan di pendopo rumah dinas Bupati Blora.
Dalam prosesi itu H. Arief Rohman, S.IP, M.Si dan Tri Yuli Setyowati, ST MM mengucapkan sumpah jabatan dengan dipimpin Gubernur Ganjar Pranowo.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan SK Mendagri tentang pengangkatan bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota disaksikan langsung oleh Gubernur Jawa Tengah.
“Saya atas nama Presiden Republik Indonesia memberikan kepercayaan, dan melantik saudara," kata Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melantik 21 kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2020 pada Jumat (26/2/2021).
Pelantikan digelar secara hybrid, yakni ada yang dilantik secara langsung, ada yang lewat daring. Yang dilantik Ganjar secara langsung hanyalah Bupati/Wali Kota kawasan Semarang Raya.
Sementara 17 kabupaten/kota yang dilantik melalui daring, yaitu Kota Semarang, Kota Surakarta, Kota Magelang, Kota Pekalongan. Kabupaten Rembang, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Purbalingga. Kemudian, Kabupaten Blora, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Kendal, Kabupaten Sukoharjo.
Berikutnya, Kabupaten Semarang, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Wonogiri, Kabupeten Klaten, Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Purworejo.
Pada kesempatan yang sama juga dilaksanakan pelantikan Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota periode 2021-2026 oleh Ketua TP PKK Provinsi Jawa Tengah Siti Atiqoh Ganjar Pranowo.
Sedangkan untuk kabupaten Blora, dilantik Hj. Ainia Shalicah,SH, M.Pd.AUD sebagai Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota periode 2021-2026. (Hms/Res/Red)
Pelantikan Bupati Dan Wakil Bupati Blora Arief Rohman - Tri Yuli Setyowati
Banyak Pejabat Yang Pindah Ke KPH Lain Enggan Melunasi Pinjaman Koperasi
Upacara Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Blora, Gladi Bersihnya Lancar
BLORA - Bupati Blora dan Wakil Bupati Blora terpilih, H. Arief Rohman, S.IP, M.Si bersama Tri Yuli Setyowati, ST, MM mengikuti gladi bersih upacara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Blora Masa Jabatan 2021-2026 serta pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Blora.
Gladi bersih dilaksanakan secara virtual dari gedung Gradhika Bakti Praja Provinsi Jawa Tengah secara virtual yang diikuti dari pendopo rumah dinas Bupati Blora, Kamis (25/02/2021) siang kemarin berlangsung lancar.
“Kami tadi mengikuti gladi bersih. Lancar, semoga besok juga diberi kelancaran dan mohon doa restunya kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Blora,” ucap Arief Rohman setelah mengikuti Gladi Bersih.
Usai pelantikan, menurut Mas Arief, sapaan H. Arief Rohman, akan terus melaksanakan tugas sebagaimana visi misi.
“Tidak ada acara lain, setelah pelantikan gas pol,” ucapnya.
Ikut hadir dalam gladi bersih pelantikan, istri Bupati Blora terpilih, Hj. Ainia Shalicah,SH, M.Pd.AUD sekaligus mengikuti gladi bersih pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Blora.
Hadir pula mengikuti gladi bersih, Sekda Blora Komang Gede Irawadi, SE, M.Si, Kepala Inspektorat Blora, Drs. Kunto Aji, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Blora Drs. Sugiyono,M.Si dan sejumlah Kepala Bagian Setda Blora serta Asisten Sekda Blora.
Pelantikan 17 Bupati/ Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota se-provinsi Jawa Tengah akan dilaksanakan dari gedung Gradhika Bakti Praja Provinsi Jawa Tengah secara virtual oleh Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, SH, M.IP mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada Jumat (26/02/2021) esok pagi.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkomifo) Kabupaten Blora, Drs. Sugiyono, M.Si menyampaikan warga masyarakat bisa mengikuti dan menyaksikan prosesi acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Blora terpilih melalui siaran langsung kanal youtube di chanel Dinkomifo Blora dan Prokompim Blora serta melalui radio streaming yang disiarkan langsung oleh sejumlah studio radio yang ada Kabupaten Blora.
“Ini kan masih pandemi, maka untuk mengantisipasi kerumunan, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Blora terpilih, yakni Pak Arief Rohman dan Bu Tri Yuli Setyowati dilaksanakan secara virtual. Pelantikannya, Jumat 26 Februari 2021, pukul 07.30 WIB,” terang Kepala Dinkominfo Blora.
Menurutnya, hampir sebagian warga masyarakat di Blora telah memiliki telepon genggam (HP Android) yang bisa digunakan untuk koneksi dengan kanal youtube atau radio streaming.
“Karena ini banyak teman-teman media, maka, warga masyarakat nanti bisa mengakses informasinya, baik melalui online, cetak atau elektronik,” tambahnya.
Sebelumnya, dalam koordinasi dengan puluhan awak media di ruang pertemuan Gedung Samin Surosentiko Blora, Kepala Dinas Kominfo Blora menyampaikan terkait beberapa hal teknis peliputan dan konferensi pers pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
“Kami minta semuanya tetap memperhatikan protokol kesehatan serta menaati kebijakan dan prosedurnya,” tandas Sugiyono. (JW/Red)
Kapolres Blora: Anggota Jangan Main Main Dengan Narkoba
Dinsos P3A Blora Gelar Pelatihan Batik Tulis
Kapolres Blora Pimpin Test Urine Narkoba Anggotanya
Tangkal Paham Radikal Teror, IMM Jatim Gelar Cangkru'an Milenial
MALANG - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Jawa Timur kembali menggelar kegiatan guna menyampaikan pesan pentingnya menjadi pribadi moderat khususnya dalam beragama sehingga tidak terpapar paham radikalisme / teror. Kegiatan tersebut dikemas dalam bentuk Talk Show Cangkru'an dengan mengambil tema "Milenial Bicara Perdamaian" selasa (24/02/2021) di Rumah Baca Cerdas (RBC) Institut A. Malik Fajar Malang.
Narasumber pada acara tersebut yakni
Subhan Setowara yang merupakan Direktur Eksekutif RBC Institute, lalu Ust. Pujianto (Mantan Napiter Asal Malang) dan Nafik Muthohirin Peneliti Equal Acces. Adapun moderator adalah Randi S. Latulumamina, pengurus DPD IMM Jatim.
Di sesi awal obrolan Ustad Pujianto menceritakan awal bagaimana ia bisa bergabung dengan kelompok teror. Pemicu utamanya yakni faktor rasa solidaritas sesama umat Islam khususnya yang ada di Palestina. Sewaktu sekolah di SMA ustad Pujianto mengaku sangat tertarik dan terinspirasi dengan HTI pada waktu itu, karena doktrin bahwa semua permasalahan umat yang yang ada anya bisa di jawab dengan konsep khilafah. Namun akhirnya ia baru menemukan wadah yang dia anggap dapat meralisasikan keinginan dalam perjuangan solidartas sesama muslim pada tahun 2012 / 2013 saat adanya deklarasi ISIS, Ustad Pujianto bergabung dengan kelompok Jamaah Anshorut Daulah di Ciamis. Ia akhirnya di tangkap pihak aparat keamanan kerena kepemilikan senjata api yang rencananya akan digunakan untuk jihad amaliyah.
Selama bergabung dengan kelompok teror tersebut dia baru paham jika konsep bermadzab dalam ibadah ataupun yang lain harus sama. Sehingga jika ada berbeda maka dianggap salah.
"Bahkan pemahaman mereka, orang yang tidak sesuai dengan aqidah maka berhak di ambil hartanya meskipun orang tersebut islam," jelas ustad Pujianto.
Namun akhirnya ustad Pujianto mengalami titik balik pemahaman cara beragama selama di dalam penjara. Dalam penjara tersebut ia berinteraksi dan menemukan banyak perbedaan pandangan dengan para napi lain. Hal itu membuat ia sadar bahwa perlunya memperbanyak referensi dan wawasan sehingga tidak terbelenggu dengan satu pendapat yang di anggap mutlak benar.
"Bahwa apa yang saya pahami adalah bagian ijtihad yang tidak mengikat, dan tidak boleh saya paksakan terhadap orang lain," terangnya.
Oleh karena itu ustad Pujianto berpesan agar berhati hati terhadap sekelompok orang yang mengatasnamakan Islam mengaku kelompoknya saja yang terbaik dan kelompok Islam lain jelek.
Ia juga menekankan kepada generasi muda agar terbuka pemikiran dan wawasan dalam belajar dengan banyak sumber sehingga ilmunya tidak sepotong potong atau parsial.
Pemateri lain, Subhan Setowara yang merupakan Direktur Eksekutif RBC Institute menjelaskan dalam diskusi tersebut bahwa Genarasi muda atau milenial di Indonesia merupakan generasi yang secara psikologis sangat potensial produktif, berkiprah dan berambisi.
"Namun di sisi lain mereka juga paling rentan sehingga ada kelemahan misalnya mereka mudah bimbang, disorentasi sehingga jika ada hal baru datang dan solidaritas yang kuat mereka cenderung akan mengikuti dan mudah terprovokasi," tandasnya.
Dengan demikian ia berpesan agar genarasi muda memperbanyak literatur sehingga menjadi cerdas berwawasan. Selain itu juga harus di pahami perkembangan dewasa ini bahwa algoritma media sosial saat ini banyak narasi narasi hoaxs dan kebencian. Sehingga tugas generasi cerdas berwawasan adalah membuat gerakan yang nyata untuk melawan itu semua.
Sementara itu, Nafik Muthohirin Peneliti Equal Acces dalam penyampaiannya menekankan bahwa menyasarnya penyebaran paham radikal pada kaum muda atau milenial merupakan dampak literasi digital, yang mana anak anak muda lebih memilih mencari sumber ilmu dari internet.
"Orang dahalu ngaji langsung ke kiai NU atau muhammadiyah, nah sekarang anak anak muda banyak yang ngajinya di youtube dll," kata Nafik.
Selain itu faktor lain genarasi muda mudah terpapar paham radikalisme teror yakni terkait dengan keilmuan yang minim, masalah ekonomi, dan faktor dominan adalah ikatan solidaritas antar umat islam.
Nafik juga berpesan bahwa sangat penting untuk memperbanyak ruang yang bisa mempertemukan para generasi muda lintas agama, suku budaya dan berkumpul menjadi satu membicarakan persatuan dan perdamaian. (JW/Red)
Merawat Kebhinekaan Menjaga NKRI di Blora
Plh.Bupati Blora Awali Pemberian Vaksinasi Bagi Pelayan Publik
Wartawan di Blora Mringis Menahan Sakit saat vaksinasi
Plh.Bupati Blora Apresiasi Pencanangan Zona Integritas WBK Dan WBBM Di Lingkungan Polres
Operasi Gabungan Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Prokes Covid-19 di Kawasan Simpang 3 Ketapang Cepu
Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi Polres Blora Tahun 2021
Bupati Terpilih Ikuti Rakor Pembangunan Bendung Gerak Karang Nongko
Kapolres Blora Berikan Penghargaan Kepada Anggota Berprestasi
Pengurus PWI Blora Ziarah Makam Alm.Wahono dan Alm.Sucipto Pati
Musrenbangcam Banjarejo Dihadiri Anggota DPRD Blora Dapil 5
Komunitas Sepeda Go-GR Blora Mustika, TNI Polri Bagikan Santunan Dan Masker Gratis
Kodim Blora Bersama Polres Bagikan 250 Nasi Kotak Kepada Masyarakat
Hot News
Festival Ramadhan, Kemenag Blora Bagikan 10.336 Paket Sembako
𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Benar-benar Menenangkan dan Menyenangkan di Festival Ramadhan 1446 H/ 2025 M yang diselenggarakan oleh Kantor Keme...