Selamat, Blora Raih Penghargaan Opini WTP Kedelapan Kalinya


BLORA - SEMARANG, Pemerintah Kabupaten Blora kembali meraih penghargaan predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kedelapan kalinya, dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2021.

Penghargaan Opini WTP ini disampaikan langsung oleh Ketua BPK RI Perwakilan Jawa Tengah, Ayub Amali kepada Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., dan Ketua DPRD Blora HM. Dasum, SE., MMA., secara luring pada Rabu (27/4/2022) di Gedung BPK RI Perwakilan Jateng, Kota Semarang. Yang ditandai dengan penyerahan dokumen hasil pemeriksaan dan penandatanganan berita acara. 

Hadir menyaksikan Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., Sekda Komang Gede Irawadi, SE., M.Si., Kepala BPPKAD, Kepala Bappeda, Plt. Inspektur Daerah, dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah lainnya yang terkait. 

Menurut Ketua BPK RI Perwakilan Jateng, Ayub Amali, Pemkab Blora dinilai telah tepat waktu mengirimkan laporan hasil penyelenggaraan pemerintahan daerahnya kepada instansi yang ia pimpin sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Yang mana sebelum hari ini diumumkan hasil pemeriksaannya. Pada 2 Maret 2022 lalu telah terlebih dahulu dilakukan penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Blora Unaudited Tahun Anggaran 2021 kepada BPK RI Perwakilan Jawa Tengah oleh Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati. 

“Selamat untuk Kabupaten Blora. Menjelang Hari Raya Idul Fitri, kita sampaikan hasil pemeriksaan LKPD nya dengan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP. Semoga ke depan bisa dipertahankan dan lebih baik lagi kualitas penyelenggaraan laporan keuangan daerahnya,” ungkap Ayub.

"Hasil ini kita sampaikan setelah dilakukan serangkaian tahapan pemeriksaan LKPD oleh tim BPK. Sekali lagi selamat untuk Blora atas Opini WTP nya LKPD 2021. Meskipun 2021 kemarin kondisi pandemi begitu menguras tenaga dan kondisi keuangan daerah, namun semuanya mampu dilaksanakan dengan baik dan tidak ada penyimpangan," tambah Ayub Amali.

Ayub berharap, ada perbaikan terhadap beberapa catatan yang ditemukan, yang sifatnya administratif, guna peningkatan kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang berujung pada kesejahteraan masyarakat.

Pada kesempatan itu, Ayub juga berpesan, agar dalam melaksanakan kegiatan di 2022 ini, pemerintah daerah bisa lebih baik lagi. Mengingat tahun ini merupakan tahun kebangkitan ekonomi pasca pandemi yang mulai melandai. 

Sementara itu, Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., menyampaikan rasa syukurnya, sekaligus bangga dengan raihan Opini WTP kembali kedelapan kalinya. Bupati berharap, capaian ini bisa terus ditingkatkan dan dipertahankan agar kualitas penyelenggaraan keuangan di Kabupaten Blora bisa lebih baik lagi.​

“Alhamdulillah Kabupaten Blora kembali meraih dan mempertahankan predikat Opini WTP. Kali ini yang kedelapan kalinya. Kado manis jelang Lebaran. Terimakasih kepada seluruh ASN perangkat daerah yang telah bekerja keras dan terus bersinergi dengan DPRD. Semoga kerja sama ini kedepan bisa lebih baik lagi. Bukan tentang WTP lagi, tapi tentang peningkatan kualitas LKPD nya,” ucap Bupati Arief. 

Menurut Bupati, dari hasil pemeriksaan LKPD ini, Pemerintah Kabupaten Blora memperoleh gambaran yang lebih obyektif mengenai bagaimana kondisi yang ada tidak hanya dari sisi pengelolaan keuangan saja, tetapi juga dari sisi pelayanan kepada masyarakat.

"Untuk meningkatkan efektifitas, maka sesuai dengan saran dari tim BPK telah disusun sebuah rencana aksi atau tindak lanjut yang mengarah pada penganggaran, pelaksanaan dan pertanggungjawaban.  Rencana aksi tersebut diantaranya pembenahan sistem dan prosedur serta kebijakan yang menjamin adanya pengendalian internal yang memadai dan peningkatan kualitas sumber daya manusia," tambah Bupati.

Sedang dari sisi pertanggungjawaban, menurut Bupati action plan akan lebih difokuskan pada penertiban pengelolaan dan pemanfaatan aset tetap.

"Semua upaya perbaikan tersebut tidak hanya dikarenakan adanya tuntutan dari tim BPK semata, namun juga dikarenakan tuntutan masyarakat luas atas kualitas pengelolaan keuangan daerah yang harus semakin transparan," lanjut Bupati. 

Perolehan Opini Wajar Tanpa Pengecualian menurut Bupati sebagai salah satu bukti keberhasilan pengelolaan keuangan daerah yang dapat dibanggakan. 

"Dengan WTP lagi, maka Pemerintah Kabupaten Blora telah memperoleh Opini WTP 8 kali berturut- turut, tapi tidak berarti pengelolaan keuangan sudah maksimal, masih banyak yang harus diperbaiki dan ditingkatkan, karena pengelolaan keuangan yang baik seharusnya tercermin dari perencanaan yang baik, belanja yang berkualitas dan output yang bermanfaat yang dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, " lanjut Bupati. 

Usai penyerahan dilanjutkan dialog tanya jawab foto bersama antara jajaran Pemkab Blora dengan  BPK RI Perwakilan Jateng. (ADY/Red)
Share:

Pemkab Blora Dukung Pelaksanaan TMMD Reguler KE-113 di Pengkoljagong


BLORA - Mewakili Bupati Blora, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM mengikuti rapat koordinasi teknis TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler  ke-113 Tahun Anggaran 2022. Rapat yang digelar di Aula Kodim 0721 Blora, Kamis (28/04/2022) tersebut dipimpin secara langsung oleh Dandim 0721/Blora.

Rapat koordinasi teknis dilakukan sebelum TMMD mulai dilaksanakan. Rencananya TMMD tersebut akan dilaksanakan di Desa Pengkoljagong, Kecamatan Jati pada 11 Mei 2022 sampai dengan 09 Juni 2022.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Pasiter Kodim 0721/Blora Kapten Sumanto melakukan pemaparan dan sosialisasi berkaitan dengan TMMD Reg 113 dihadapan Perwakilan dari Polres Blora, Perwakilan dari DPRD Blora, Kepala Dinas PMD Blora Kepala Dinas Terkait, jajaran Kodim Blora, Forkopimcam Jati, Ketua Persit, Tim Penggerak PKK Blora, Kades Pengkoljagong hingga Tokoh Masyarakat.

Wabup Tri Yuli menyambut baik kegiatan TMMD yang akan dilaksankan di Desa Pengkoljagong, Kecamatan Jati. Pihaknya menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya atas program-program TMMD yang selaras dalam mewujudkan visi misi Pemkab Blora.

“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Blora menyampaikan terimakasih kepada Kodim 0721/Blora, dan segenap pihak, untuk kerjasama yang terbentuk , yang  telah membantu kami untuk mewujudkan akses jalan di wilayah terpencil di Kabupaten Blora, melalui berbagai kegiatan dengan sasaran fisik dan juga non fisik yang manfaatnya dirasakan oleh masyarakat Blora dan saya berharap ini semoga bisa berkelanjutan,” Ucap Wabup

Disampaikannya, tujuan TMMD ini adalah ingin meningkatkan  kesejahteraan dan kehidupan sosial  masyarakat untuk masyarakat semakin sejahtera dan mandiri, serta meniliki ketahanan wilayah yang tangguh dalam menghadapi setiap ancaman. Salah satunya melalui pembangunan infrastruktur jalan bagi masyarakat Pengkoljagong.

“Meningkatkan sarpras infrastruktur Dukuh Alas Malang, Desa Pengkoljagong sehingga meningkatkan perekonomian di desa, juga menumbuhkan semangat kebersamaan gotong royong rasa kekeluargaan serta partisipasi aktif dalam membangun desa sampai ke pelosok,” tambah Wabup

“Saya berharap kerjasama ini tetap dilakukan tahun-tahun berikutnya, memang hasil yang didapatkan, output yang didapatkan melalui TMMD ini maksimal,” imbuhnya

Selain sasaran fisik, Wabup juga menyambut baik berbagai kegiatan dengan sasaran non fisik dalam kegiatan TMMD ini. Pihaknya menyampaikan bahwa di Kabupaten Blora ada beberapa hal yang menjadi perhatian diantaranya  angka kemiskinan kita masih tinggi, angka pernikahan dini kita,  dan angka stunting yang masih tinggi.

“Dengan program TMMD ini juga ikut membantu kami dari pemerintahan, bagaimana memberikan penyuluhan, termasuk juga nanti dilakukan di Desa Pengkoljagong dan sekitarnya, kaitanya dengan penyuluhan terkait stunting dan lainnya,” jelasnya

Sementara itu, Dandim 0721/Blora Letkol Inf Andy Soelistyo KP, S.Sos., M.Tr (Han) mengungkapkan bahwa dilaksanakannya rapat koordinasi TMMD ini antara lain untuk mengetahui sejauh mana persiapan tiap koordinator agar dalam pelaksanaan TMMD Reguler ke-113 TA. 2022 yang akan dilaksanakan tanggal 11 Mei sampai dengan tanggal 09 Juni 2022 dapat berjalan dengan baik sesuai dengan harapan. 

Letkol Inf Andy Soelistyo menyampaikan bahwa kegiatan TMMD ini salah satunya untuk mendukung pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan khususnya di daerah terpencil. Program TMMD merupakan program yang kegiatannya dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat pedesaan. 

“TMMD ini dimaksudkan untuk membantu Pemda dalam rangka percepatan pembangunan di daerah terpencil dan menjalin tali silaturahmi serta meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat,” ucapnya 

Ditambahkannya, kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI bersama Rakyat serta memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah untuk mendukung suksesnya pembangunan nasional. 

“Dengan kegiatan TMMD saling kerjasama secara langsung antara TNI dengan lintas sektoral dan elemen masyarakat sehingga terjalin ikatan kebersamaan dan kekuatan yang sulit dipisahkan oleh kekuatan apapun,” ucap Dandim. 

Dandim berharap, agar segenap pihak khususnya masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan pelaksanaan program TMMD di Pengkoljagong ini.

“Kami juga berharap agar warga masyarakat dapat bekerja sama bergotong royong membantu mensukseskan pelaksanaan TMMD Reguler ke–113 ini, supaya hasil yang akan dicapai dalam kegiatan nanti sesuai kebutuhan masyarakat serta dapat mensejahterakan masyarakat di Desa Pengkoljagong, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora,” ungkapnya.

“Kami memiliki komitmen untuk mewujudkan percepatan pembangunan di desa terpencil, yakni sasaran tersebut di Dukuh Alas Malang,  Desa Pengkoljagong,” pungkasnya

Pada kesempatan itu, Kepala Desa Pengkoljagong, Sugiyono, menyambut baik adanya program TMMD di desanya. Ia pun mengungkapkan bahwa masyarakat siap untuk mendukung program tersebut.

“Kita warga Pengkoljagong siap untuk mengawal dan bersama-sama kegiatan gotong-royong sampai ini selesai,” kata Kades

Diceritakannya, bahwa wilayah Pengkoljagong merupakan  desa yang mayoritas wilayahnya sekitar 63 persen lebih adalah hutan.  Ia juga menyampaikan agar nanti adanya  pendampingan kaitannya dengan desa wisata dan pendampingan terkait dengan kehutanan.

Untuk informasi, Desa Pengkoljagong merupakan daerah hutan yang jauh dari pusat Kota, dan terdapat dukuh Alas Malang yang mempunyai akses jalan penghubung  antara  Alas Malang dengan dukuh Bulurejo, Desa Pengkoljagong dalam kondisi rusak berat sehingga sulit dilewati  kendaraan roda dua maupun roda empat. Jalan tersebut merupakan satu-satunya akses utama yang apabila diperbaiki akan mempercepat akses warga Dukuh Alas Malang ke Desa Pengkoljagong maupun ke Pusat Kec. Jati.

Adapun sasaran yang akan dicapai meliputi kegiatan fisik dan non fisik. Terkait kegiatan fisik diantaranya meliputi Jalan Grosok Panjang : 1.100 M x Lebar : 2,5 M, Jalan Makadam Panjang : 3.300 M x Lebar 2,5 M, Jalan Grosok/Leveling : Panjang 3.400 M x Lebar 2,5 M, Talud Badan Jalan Panjang 20 M x Tinggi 3 M.

Kemudian untuk sasaran kegiatan non fisik TMMD mencakup penyuluhan hukum perdata, penyuluhan wasbang dan PPBN, penyuluhan dikmas/laka, penyuluhan pendampingan industri rumah tangga, penyuluhan peningkatan hasil pertanian, penyuluhan administrasi kependudukan, penyuluhan lingkungan hidup, penyuluhan KB, penyuluhan perkawinan dan perceraian, penyuluhan pernikahan dini dan stunting hingga keterampilan. (ADY/Red)
Share:

Safari Ramadhan, EMCL Salurkan Donasi Sembako di Bojonegoro dan Blora


BLORA - ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) menyalurkan donasi sembako di Desa Sukoharjo, dan Desa Leran Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro serta Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Sejumlah 510 paket sembako diserahterimakan secara simbolis pada Selasa (26/04/2022).

“Hari ini kita melanjutkan Safari Ramadhan dengan menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ucap Juru Bicara EMCL, Rexy Mawardijaya. 

Rexy menjelaskan, Desa Sukoharjo dan Leran masing-masing mendapat 150 paket. Sedangkan paket yang disampaikan melalui Pemerintah Kecamatan Kalitidu sebanyak 60 paket, Pemerintah Kecamatan Cepu 75 paket, dan Kecamatan Sambong sebanyak 75 paket.

Menurutnya, donasi ini merupakan semangat solidaritas EMCL yang ingin berbagi di bulan suci Ramadhan 1443 H. Sebelum adanya pandemi Covid-19, kegiatan seperti ini dilakukan dengan buka bersama dan bertemu langsung dengan para penerima donasi.

“Saat ini suasana masih belum bisa mempertemukan kita secara langsung. Walaupun begitu, semoga kebahagiaan dan rasa kebersamaannya masih sama,” ujar Rexy.

Dia berharap, paket bahan-bahan pokok yang diberikan bisa memberi manfaat dan menambah keberkahan di bulan suci ini. Meski tidak bertemu langsung, namun silaturahmi tetap terjalin.

Sementara itu, Kepala Desa Leran, Mutabi’in menyampaikan terima kasih kepada EMCL. Baginya, donasi semacam ini sangat membantu masyarakat. Apalagi menjelang Idul Fitri tahun ini. 

“Kami selaku Pemdes Leran dan semua warga mengucapkan beribu-ribu terima kasih kepada EMCL dan semua karyawan. Semoga kebahagiaan, keselamatan, dan kesuksesan akan selalu menyertai,” ungkap Mutabi’in mendoakan.

Total donasi yang disalurkan EMCL tahun ini sejumlah 1.170 paket. Seluruh paket sudah disalurkan sejak 20 April 2022 lalu. Penyaluran dilakukan setelah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Jatim, Pemerintah Kabupaten Tuban, Bojonegoro, dan Blora.

“Seluruh donasi ini bisa tuntas dan sampai kepada yang berhak berkat dukungan dari SKK Migas, Pemerintah Provinsi, hingga kabupaten, kecamatan, dan Pemdes. Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi semua pihak yang terlibat. Semoga keberkahan untuk semua,” pungkas Rexy. (ADY/Red)
Share:

Musrenbangwil Se-wilayah Wanarakuti dan Banglor, Bupati Blora Usulankan Infrastruktur kepada Gubernur Ganjar Pranowo


BLORA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah  melaksanakan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) se-eks Karesidenan Pati atau wilayah Wanarakuti dan Banglor, di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, pada Senin (25/4/2022).

Acara yang ditujukan untuk menampung usulan pembangunan dan akan dijalankan di 2023 ini dipimpin langsung oleh Gubernur Ganjar Pranowo, SH., M.IP. Diikuti para Bupati, mulai Bupati Blora selaku tuan rumah, Bupati Jepara, Kudus, Pati, dan Rembang, masing-masing bersama Forkopimda serta OPD terkait.

Hadir Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Quatly Abdulkadir Alkatiri, Kepala Bappeda Jawa Tengah, dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah Pemprov Jateng. Yang mana Musrenbangwil kali ini mengangkat tema “Sinergitas Kebijakan dan Gotong Royong dalam Upaya Menghadapi Tantangan Pembangunan Jawa Tengah”.

Dalam kesempatan ini, Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., pun menyampaikan sejumlah usulan pembangunan kepada Gubernur Jateng secara langsung. Beberapa diantaranya merupakan usulan pembangunan infrastruktur.

“Maturnuwun Pak Gubernur sampun rawuh malih di Kabupaten Blora. Izinkan kami dalam kesempatan ini menyampaikan beberapa usulan pembangunan yang saat ini banyak disuarakan masyarakat, utamanya adalah pembangunan infrastruktur. Karena memang kondisinya saat ini rusak, utamanya jalan provinsi yang ada di Blora,” ucap Bupati H. Arief.

“Ruas jalan Provinsi yang ada di Kabupaten Blora, mulai Cepu hingga Randublatung, kemudian Blora sampai batas Grobogan, dan Ngawen sampai batas Pucakwangi Kabupaten Pati, kondisinya rusak. Terimakasih di 2022 sudah ada penanganan sementara, semoga Bapak berkenan agar pembangunan jalan tersebut masuk prioritas di 2023,” sambung Bupati Blora.

Selanjutnya H. Arief Rohman yang akrab disapa Mas Arief ini juga mengajukan usulan prioritas Bantuan Provinsi (Banprov) 2023. Diantaranya kelanjutan pembangunan jalan Kunduran - Doplang, pembangunan jalan Tunjungan - Japah, pembangunan jalan Keser - Nglangitan - Gempolrejo - Tunjungan, jalan Menden - Megeri, jalan Karangtalun - Tawangrejo , jalan Wulung - Klatak. Kemudian pembangunan jembatan Kamolan - Klopoduwur, dan sejumlah rehab sekolah.

“Sedangkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pasca pandemi, kami gandeng forum UKM untuk bersama-sama melaksanakan pameran. Alhamdulillah seiring dengan melandainya pandemi, kini pameran bisa kita laksanakan di depan Pendopo selama Ramadhan dan hasilnya bagus. Menampilkan beragam produk unggulan dari Kecamatan. Pasar UKM juga kita dorong di masing-masing Kecamatan dan Desa,” ungkap Bupati.

Bupati Blora kali inipun menyampaikan bahwa pihaknya sedang berupaya mencari investor untuk membuka peluang usaha di Kabupaten Blora.

“Kami juga memohon dukungan Pak Gubernur, kami beberapa hari lalu bertemu Rektor UGM untuk bersama-sama mendorong Pembangunan jalan akses Randublatung - Getas hingga tembus Ngawi yang menjadi akses KHDTK Getas yang dikelola UGM. Ruas jalan ini telah masuk Perpres nomor 79 tahun 2019, sehingga kita upayakan agar mendapatkan dukungan anggaran dari Pusat,” tambah H. Arief Rohman.

“Jika ini terwujud, maka kantong kemiskinan kita yang ada di wilayah Selatan akan bisa terentaskan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di selatan. Termasuk membuka peluang investasi,” imbuh  Bupati.

Pada kesempatan yang berbahagia, Gubernur Ganjar Pranowo, S.IP., M.Si., langsung memberikan tanggapan terhadap usulan Bupati Blora. Menurut Gubernur, sepanjang anggarannya ada yang namanya proyek fisik pasti akan langsung disetujui.

“Memang kita akui selama dua tahun terakhir kita rasanya bengeb, refocusing dimana-mana, dan banyak protes yang masuk terkait kerusakan infrastruktur. Sehingga kita harus mulai susun kembali, termasuk mendorong pertumbuhan ekonomi kita,” ucap Ganjar.

“Usulan Pak Bupati tadi yang sifatnya teknis silahkan langsung dikirim saja nati dokumennya. Setelah ini akan ada desk untuk ketemu lagi menyusun skala prioritas dengan BPKAD. Kemudian kita ajak DPRD agar anggaran pembangunannya nanti tidak diicrit-icrit. Langsung dijadikan satu, misalkan kalau jalan langsung set tuntas. InshaAllah beres,” tambah Ganjar.

Pihaknya selanjutnya mengajak diksusi daring dengan pelaku UKM perajin topeng barongan dari Kecamatan Kunduran. Sebelum melanjutkan diskusi dengan para Bupati lainnya, yang hadir pada Musrenbangwil se-eks Karesidenan Pati atau wilayah Wanarakuti dan Banglor. (ADY/Red).
Share:

Gedung RSIA NU Cakra Medika Cepu Diresmikan, Bupati Blora: Rasanya Seperti Mimpi Yang Terwujud


BLORA - Satu lagi baru, fasilitas kesehatan sekelas rumah sakit berhasil dihadirkan di Kabupaten Blora, yakni Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Nahdlatul Ulama Cakra Medika Cepu. Setelah sempat mangkrak, lalu dilakukan pembangunan ulang. Kini bangunan gedung rumah sakit yang dahulu bernama Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Cepu ini telah usai. 

Pada Sabtu malam 23 April 2022, Bupati Blora hadir langsung untuk melakukan peresmian gedung RSIA NU Cakra Medika yang berada di Jl. Gadjah Mada no. 11A Turibang, Kecamatan Cepu ini. 

Hadir mendampingi Bupati, ada Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, S.T., M.M., dan dihadiri Ketua PCNU Blora, H. M. Fatah., Pengurus MWCNU Cepu, KH. Afandi Ibrahim, Konsultan RSIA NU Cakra Medika, dr. Muhammad Ihsan Akbar, MPH., 
Direktur PT. Nusantara Cakra Medika, Santosa Ari Wibowo, SE., Komisaris Utama Anak Agung Bagus Mahawan, Phd., Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, drg. Wilys Yuniarti, dan sejumlah tamu undangan lainnya dari anggota DPRD, OPD terkait, para tokoh masyarakat, banom NU, hingga perbankan. 

Peresmian dilakukan Bupati dengan penandatanganan batu prasasti, dan dilanjutkan dengan pemotongan untaian bunga melati yang ada di pintu lobi rumah sakit. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan santunan untuk anak yatim piatu dari sejumlah panti asuhan yang ada di Kecamatan Cepu.

"Bismillah... Rasanya seperti mimpi, bisa mengaktifkan kembali RS NU Cepu yang dahulu diresmikan Gus Dur, dan kini menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) NU Cakra Medika Cepu. Ide pengaktifan ini bermula tahun lalu usai ziarah ke Jombang, kemudian kita upayakan bersama agar RSNU yang mati suri ini bisa diaktifkan kembali. Alhamdulillah setelah September 2021 kita tinjau, kini di bulan April 2022 gedungnya sudah usai diperbaiki dan dibangun ulang, untuk selanjutnya kita resmikan bersama," ungkap Bupati Blora.

Lebih lanjut, Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., menjelaskan bahwa kini ada 3 bangunan gedung untuk pelayanan rawat inap kelas 1, 2, 3, ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang operasi, ruang PICU/NICU, ruang perawat, perkantoran dan lainnya. 

"InshaAllah setelah gedungnya jadi, semoga fasilitas dan peralatan medisnya bisa segera dilengkapi. Begitu juga kebutuhan SDM kesehatan nya. Tadi kita sudah lihat langsung ada beberapa dokter muda berprestasi yang hadir disini. Bahkan ada juga dokter Faisal spesialis kebidanan dan kesehatan kandungan, dokter senior yang dahulu juga aktif di RSNU Cepu. Semoga bulan depan bisa dilakukan grand launching operasional RSIA NU Cakra Medika," kata Bupati. 

"Terimakasih kepada Pengurus MWCNU Cepu, para investor, dan stakeholder yang terlibat dalam pengaktifan kembali rumah sakit ini. Kita berharap pelayanan yang terbaik bisa diberikan kepada masyarakat, sehingga kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Blora semakin meningkat dan semakin lengkap dengan hadirnya RSIA NU Cakra Medika Cepu. 
Semangat Sesarengan mBangun Kesehatan Blora...!!," tandas Bupati. 

Sementara itu, Konsultan RSIA NU Cakra Medika Cepu, dr. Muhammad Ihsan Akbar, MPH., menyampaikan bahwa RSIA NU Cepu saat ini masih kategori RS kelas C, namun pihaknya bertekad akan terus meningkatkan pelayanan dan dikembangkan fasilitasnya menjadi rumah sakit yang profesional. 

"Peralatan dan sejumlah fasilitas akan segera kita lengkapi, InshaAllah grand launching operasional RSIA NU Cakra Medika akan kita lakukan bulan depan. Harapannya tidak hanya melayani masyarakat Cepu Blora saja, namun juga masyarakat Bojonegoro dari Padangan, Kasiman, dan sekitarnya," jelas dr. Muh Ihsan Akbar. 

Usai peresmian Gedung RSIA NU Cepu, Bupati dan Wakil Bupati Blora, bersama dr. Fachrurozi Irsyad, MM., melakukan peninjauan sejumlah ruangan medis dan kamar rawat inap yang telah disiapkan untuk pelayanan kesehatan. Dan rombongan juga melihat unit kendaraan ambulance yang telah disiapkan di depan pintu IGD.  (ADY/Red)
Share:

Ramadan Peduli, Camat Todanan Bagi Takjil dan Sembako untuk Warga Terkena Kasus Stunting


BLORA - Camat Todanan Dasiran,S.Ag, M.Si bersama Bunda Genre Yuli Dewi Ratih Dasiran, Forum Genre setempat serta koordinator Penyuluh KB dan Ketua TP PKK Desa Ngumbul, melakukan aksi Ramadan Peduli, 1443 H. pada Jumat (22/04/2022).


"Alhamdulillah kita berkesempatan melakukan aksi Ramadan Peduli. Yakni membagi takjil dan sembako kepada warga yang terkena kasus stunting dan ibu hamil," kata Camat Todanan Dasiran.


Menurut Camat, kasus stunting di Todanan masih relatif tinggi, maka perlu ada edukasi terutama kepada generasi muda dan remaja dalam hal ini melalui Forum Genre setempat. 


Sebagai upaya pencegahan dan penanganan stunting, Provinsi Jawa Tengah, memiliki program Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng. 


"Sedangkan Bapak Bupati Blora dengan program Mandeng Sedulur Meteng. Maka kami jabarkan di tingkat kecamatan Todanan dengan program Ngalah Karo Wong Meteng," ungkap Camat Todanan.


Maksudnya adalah, bagi keluarga yang anggota keluarganya ada yg hamil, harus diprioritaskan terkait kecukupan gizinya. 


"Anggota keluarga yang lain harap mengalah, cukupi dulu kebutuhan gizi bagi yang hamil. Bila ibu hamil tercukupi asupan gizinya maka diharapkan bayinya lahir sehat, tidak stunting," jelasnya.


Pada aksi Peduli Ramadan, juga diberikan sembako untuk 15 warga yang terkena kasus stunting, sedangkan takjil sebanyak 300 bungkus dibagikan kepada warga masyarakat sekitar. (ADY/Red)
Share:

Peringati Hari Kartini Ke-143, TP PKK Blora Ziarah Makam RA Kartini dan Pocut Meurah Intan


REMBANG - BLORA - Dalam rangka memperingati Hari Kartini  setiap 21 April, Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Blora bersama perwakilan organisasi wanita yang ada di wilayah Blora, peringati Hari Kartini Ke-143 tahun ini, melaksanakan rangkaian kegiatan ziarah ke Makam Raden Ajeng Kartini, yang terletak di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. (21/4/2022).

Hadir mengikuti rangkaian kegiatan ziarah, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM,  Ketua TP PKK Blora Hj. Ainia Shalichah Arief Rohman,  Kepala Dinas Sosial P3A Blora, DWP Blora, Persit Blora, Bhayangkari Blora, serta organisasi wanita lainnya.

Adapun rangkaian kegiatan diawali dengan  ziarah dan doa bersama di Makam RA Kartini, di desa Bulu kemudian pada kesempatan tersebut juga  diserahkan bantuan sembako kepada penjaga makam dan petugas kebersihan makam. 

Kedatangan Wakil Bupati Blora dan Ketua TP PKK Blora disambut oleh Camat Bulu, Rembang Suswantoro, dan Wartono yang merupakan penjaga makam/juru kunci Makam RA. Kartini di Kecamatan Bulu.  

Wartono kemudian menjelaskan secara singkat sejarah RA Kartini termasuk juga kerabat yang dimakamkan di lokasi tersebut. Usai tahlil dan doa bersama, rombongan kemudian melakukan tabur bunga di pusara makam RA. Kartini dan beberapa makam lainnya yang masih keluarganya. 

Termasuk, makam Bupati Rembang Raden Adipati Djojo Adhiningrat yang merupakan suami RA. Kartini, dan makam Soesalit Djojoadhiningrat (Putra RA. Kartini).

Wartono, penjaga/juru kunci makam RA Kartini menyampaikan rasa terimakasihnya, atas kedatangan rombongan dari Kab. Blora untuk mendoakan Almarhumah RA Kartini.

"Saya mewakili dari ahli waris keluarga besar Almarhumah RA Kartini mengucapkan banyak-banyak terimakasih atas doa panjenengan semuanya," ujar Wartono.

Menginspirasi Perempuan di Blora

Selepas itu, rombongan kemudian berkunjung ke kediaman Ketua TP PKK Kabupaten Rembang untuk kemudian bersama-sama mengunjungi Museum RA Kartini. 

Pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Kabupaten Rembang Hj. Hasiroh Hafidz, menyambut baik kunjungan dari Wakil Bupati Blora dan Ketua TP PKK Blora bersama rombongan. 

“Dengan adanya kunjungan ibu Ketua TP PKK Blora saya merasa tersanjung dan beliau juga memperhatikan kegiatan kita setiap tanggal 21 dan berikutnya itu ada peringatan Hari Kartini dan beliau juga rawuh, untuk bisa berkunjung di makam RA Kartini dan bisa hadir di kediaman kami,” ungkap Hj. Hasiroh.

Pihaknya berharap, dengan kunjungan Museum RA Kartini tersebut dapat semakin menginspirasi masyarakat Blora untuk melanjutkan nilai-nilai perjuangan RA Kartini.

“Dengan kita tahu peninggalan ibu Kartini, Insyaallah untuk menginspirasi masyarakat perempuan di Blora akan semakin hebat,” imbuh Ketua TP PKK Kabupaten Rembang.

“Dengan kunjungan panjenengan ini, Insyaallah tali silaturahmi antara Kabupaten Blora dan  Rembang akan semakin erat lagi, syukur-syukur kegiatan ini diagendakan tiap 21 atau 20 April,” pungkasnya.

Koleksi Buku dan Karya RA Kartini

Pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Blora, menyampaikan bahwa ziarah tersebut selain untuk mendoakan RA Kartini, juga sebagai wujud penghormatan kepada beliau atas perjuangannya.

“Hari ini Alhamdulillah kita bisa berziarah di makam RA Kartini di Kecamatan Bulu, lalu kita melanjutkan silaturahim di kediaman beliau Ketua TP PKK Kabupaten Rembang kita disambut dengan baik, kita diajak dan ditemani meninjau museum yang memang ini bagian dari kegiatan ziarah tahun ini,” ungkapnya.

Disampaikannya, dengan mengunjungi museum RA Kartini, dapat mengenal lebih dekat kehidupan dan sosok RA Kartini yang merupakan seorang pahlawan emansipasi wanita Indonesia.

“Kunjungan ke museum ini menjadi satu rangkaian ziarah makam dan dengan ini akhirnya menjadi kita tahu betul bagaimana perjuangan beliau, koleksi beliau, dan  terkait surat-suratnya ke luar negeri. Tentu dengan ini akan semakin menambah semangat kita perempuan untuk melanjutkan perjuangan-perjuangan beliau,” ungkap Hj Ainia Shalichah

Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Setibanya kembali di Blora, Ketua TP PKK Blora bersama dengan organisasi wanita melakukan ziarah dan doa bersama di Makam Pocut Meurah Intan, di Desa Temurejo, Kota Blora.

Pada peringatan Hari Kartini tahun ini, Ketua TP PKK Blora juga melakukan ziarah di makam Pocut Meurah Intan, sosok pejuang yang gigih melawan penjajah. Pocut Meurah Intan merupakan pejuang wanita yang berasal dari Aceh dan dimakamkan di Tegal Sari, Desa Temurejo, Kota Blora.

Hj Ainia mengungkapkan, bahwa ziarah di Makam Pocut Meurah Intan untuk mendoakan sekaligus mengenang perjuangan beliau.

Ia berharap agar nantinya Pocut Meurah Intan dapat segera dijadikan pahlawan nasional.

"Karena beliau ini juga sudah di usulkan menjadi pahlawan nasional dan sudah didukung oleh Gubernur Aceh, beliau sudah mendukung secara moriil dan materiil, bapak Ganjar Pranowo juga demikian pula," tandas Hj Ainia.

Dalam tinjauannya ke Museum RA Kartini, Wakil Bupati Blora, Ketua TP PKK Blora dan Rembang, juga melihat berbagai barang, dokumentasi, koleksi - koleksi buku, dan karya RA Kartini. (ADY/Red)
Share:

Bupati Blora Gandeng BPDAS-HL Solo untuk Reboisasi Kawasan Hutan Berbasis Potensi Ekonomi


SURAKARTA - Banyaknya lahan hutan dan pekarangan yang belum dimanfaatkan secara maksimal di kawasan desa hutan Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo wilayah Kabupaten Blora. Mendorong Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., untuk membangun sinergitas kerjasama dengan Balai Pengelolaan DAS dan Hutan Lindung (BPDAS-HL) Solo. 

Kamis (21/4/2022), Bupati yang akrab disapa Mas Arief inipun datang langsung ke Kantor BPDAS HL Solo yang ada di Pabelan Sukoharjo. Dengan didampingi Sekretaris Bappeda, Puji Ariyanto, S.Hut., M.Eng., dan perwakilan DPUPR, Bupati diterima langsung oleh Kepala BPDASHL Solo, Bpk Ir. Suratman, M.Si, dan jajaran.

Disini, Bupati dan tim melakukan diskusi program program penghijauan dan pemberdayaan masyarakat pedesaan kawasan hutan yang bisa dikerjasamakan.

"Kabupaten Blora separuh wilayahnya masuk DAS Bengawan Solo mulai Kecamatan Jati, Randublatung, Kedungtuban, Kradenan, Cepu, Sambong, sebagian Jiken, sebagian Bogorejo dan sebagian Jepon. Oleh karena itu kita ingin ada program pembangunan kehutanan DAS Bengawan Solo yang ada di Blora kerjasama dengan BPDAS HL Solo," ucap Bupati Arief. 

"Kita ingin mengembangkan potensi kehutanannya sesuai karakter lahan yang ada, dan bisa memberikan nilai ekonomi bagi masyarakatnya. Misalnya dengan menanam pohon buah-buahan yang potensi pasarnya bagus, seperti Alpukat dll. Seperti yang telah dilakukan BPDAS HL Solo di Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi yang telah mengembangkan 500 Ha lahan untuk ditanami aneka buah dan komoditas lain yang dikelola masyarakat. Selain itu juga bisa dikembangkan bersama dengan Perhutani dan Cabang Dinas Kehutanan Jateng," lanjut Bupati. 

"Kedepan kita ingin Gerakan Menanam di Kabupaten Blora bisa terus kita galakkan menuju Blora yang ijo royo-royo. Semangat Sesarengan mBangun Blora bersama BPDAS HL Solo," pungkas Bupati. 

Sementara itu, Kepala BPDAS HL Solo, Ir. Suratman, M.Si., menyambut baik kunjungan Bupati Blora ke kantornya dan menyatakan kesiapannya untuk membantu Blora dalam membangun DAS Bengawan Solo yang masuk wilayah kerjanya. 

"BPDAS HL Solo ini wilayah kerjanya adalah seluruh daerah tangkapan air yang mengalir ke Sungai Bengawan Solo, ada 18 Kabupaten Kota di wilayah Jateng dan Jatim. Salah satunya memang Blora. Kami senang Pak Bupati hadir kesini untuk membangun rintisan kerja sama. Kami akan mendukung program tanam penghijauan selaras dengan kebijakan pusat," ungkap Suratman. 

Dirinya menyampaikan bahwa saat ini BPDAS HL Solo juga telah membina pengelolaan lahan 500 Ha di lahan KHDTK Getas Ngandong tepatnya Kecamatan Pitu, Ngawi. Ada 17 kelompok tani yang dibina dan didampingi. 

"Kepada 17 kelompok ini kita tekankan bahwa mereka bukan sebagai pemilik lahan namun pengambil manfaat dari lahan. Kita latih menanam aneka komoditas buah, mulai alpukat, klengkeng, sirsat dll. Ada kayu putih juga. Tidak hanya kita ajari menanam, namun juga proses perawatan dan pemasaran nya. Kita dampingi juga belajar hingga ke Lampung. Sedangkan di Klaten kita juga punya binaan Desa Alpukat," lanjut Suratman. 

Menurutnya program program seperti ini bisa ikut dikembangkan di Kabupaten Blora, bekerja sama juga dengan Perhutani dan Dinas Kehutanan. 

"Kita akan lihat dulu potensi yang cocok di Blora apa. Nanti akan coba kita susun desa desa mana yang cocok. Maturnuwun Pak Bupati yang telah hadir langsung kesini. Biasanya kalau yang hadir pimpinan daerah nya langsung, akan dikawal serius programnya. InshaAllah kami siap bantu," ujar Ir. Suratman. 

Diskusi kemudian dilanjutkan dengan paparan peta wilayah DAS Bengawan Solo yang ada di Kabupaten Blora untuk mengidentifikasi desa mana saja yang cocok sebagai pilot project percontohan program bersama BPDAS HL Solo. (ADY/Red)
Share:

Marjati, Sosok Perempuan Inspiratif Blora Terima Penghargaan Hari Kartini Tahun 2022 Tingkat Nasional


MAGELANG - Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM bersama dengan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora menghadiri acara Peringatan Hari Kartini tahun 2022, di Pendopo Kabupaten Magelang, Kamis (21/04/2022).

Acara peringatan tersebut dilakukan secara terpusat dan dipimpin oleh Hj Iriana Joko Widodo dari Istana Negara. 

Sementara itu, di Pendopo Kabupaten Magelang dihadiri oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, SH, M.IP, dan Siti Atikoh Ganjar Pranowo, serta diikuti kepala daerah kab/kota di Jawa Tengah.

Pada kesempatan tersebut, Hj Iriana Joko Widodo turut mengikuti penyerahan piagam penghargaan kepada perempuan yang berjasa dan berprestasi di berbagai bidang, mulai dari pendidikan, kesehatan, sosial budaya, lingkungan hidup, hingga pertanian.

Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada 10 perwakilan di Istana Negara, dan lainnya diserahkan oleh kepala daerah di masing-masing provinsi.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Indonesia Maju, kepada 514 perempuan yang ada di seluruh Indonesia.

Iriana Joko Widodo mengucapkan selamat kepada para penerima penghargaan tersebut.

"Saya mengucapkan selamat kepada penerima penghargaan di seluruh Indonesia total 514," ucapnya.

Disampaikannya, diberikannya penghargaan tersebut sekaligus menunjukkan bahwa perempuan bisa berjasa.

"Hari ini menjadi bukti bahwa perempuan bisa juga berjasa dan berprestasi dan bisa berkontribusi bagi masyarakat sekitarnya," pungkasnya

Salah satu perempuan yang menerima penghargaan tersebut adalah Marjati, warga dari Kecamatan Japah, Kabupaten Blora.

Pihaknya merasa bersyukur karena pada kesempatan tersebut dirinya menerima Piagam Penghargaan Peringatan Hari Kartini yang diserahkan oleh Hj Siti Atikoh dan Gubernur Jawa Tengah. Marjati menerima penghargaan atas jasanya dalam bidang sosial budaya.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada Marjati.

Ia berharap agar  diberikannya penghargaan ini mampu menjadi inspirasi dan motivasi perempuan-perempuan di Kab Blora untuk lebih maju.

"Alhamdulillah hari ini memperingati Hari Kartini kita menghadiri perayaan tingkat provinsi di Kabupaten Magelang dan kita mengantarkan perempuan 'Kartini' kita dari Kab Blora sebagai pejuang pemberdayaan perempuan ini diwakili oleh Ibu Maryati," paparnya

"Selamat untuk ibu Marjati yang sebagai perempuan inspirator dari Kab. Blora semoga panjenengan bisa menginspirasi perempuan lain dan semoga perempuan di Blora semakin hari semakin maju sejahtera dan berdaya," imbuhnya

Hj Ainia menjelaskan, bahwa Marjati ini dikenal sebagai sosok yang aktif memberdayakan perempuan-perempuan di lingkungannya.

"Beliau ini sudah puluhan tahun memberdayakan perempuan-perempuan di lingkungan sekitarnya baik itu dari kepedulian lingkungan, menggiatkan bank sampah, hingga melestarikan seni budaya, karawitan, wayang, beliau juga memberdayakan perempuan di batik, beliau juga kader PKK dan Posyandu di desanya dan kecamatan,"Ungkap Ketua TP PKK Blora. 

Apresiasi juga disampaikan oleh Wakil Bupati Blora, pihaknya juga merasa bangga dengan Marjati yang telah turut serta berkontribusi untuk  Kab Blora.

"Saya Wakil Bupati Blora mengucapkan selamat kepada ibu marjati Alhamdulillah beliau mewakili perempuan Kabupaten Blora menerima penghargaan dari tingkat nasional, semoga menginspirasi kita perempuan di Kab. Blora," harapnya. 

Sementara itu, saat ditemui usai menerima penghargaan, Marjati, tidak menyangka bakal menerima penghargaan tingkat nasional. Ia merasa bersyukur dan berterimakasih atas diberikannya penghargaan tersebut.

"Terimakasih atas penghargaan yang diberikan kepada saya, karena saya sebelumnya tidak mengharapkan apa-apa, saya berjuang dengan ikhlas mengabdi dengan masyarakat dengan ikhlas tidak memikirkan imbalan," terang Marjati. 

Pihaknya menceritakan bahwa dirinya selama ini telah aktif menjadi kader untuk berbagai kegiatan. Termasuk, aktif 
mendukung kegiatan-kegiatan sosial yang ada di lingkungannya. 

"Saya menjadi kader posyandu semenjak tahun 1986 sampai sekarang, saya juga menggeluti bidang kesenian, karawitan maupun seni yang lain, dan kegiatan ibu-ibu di lingkungan saya'' paparnya
imbuhnya. 

"Saya memberikan motivasi dan sosialisasi dan langsung saya praktekan sekaligus, contohnya masalah limbah di lingkungan, itu bisa digunakan untuk hasil dikaryakan dan bisa juga pupuk, saya menjadi kader di bidang apapun," imbuhnya

Pihaknya juga berpesan agar para kader khususnya perempuan untuk tetap semangat memberikan kebermanfaatan untuk masyarakat dan lingkungannya.

"Bagi ibu-ibu, para kader yang ada di desa-desa, jangan bosan bosannya untuk memberikan bimbingan kepada warga dan lingkungannya, tapi jangan mengharapkan apa-apa dulu, kita harus secara ikhlas memberikan apa yang kita miliki, dan apa yang akan kita sumbangkan," pesannya 

Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Sosial P3 A Kabupaten  Blora. Adapun piagam penghargaan yang diterima oleh Marjati tersebut nampak telah ditandatangani oleh Iriana Joko Widodo dan Wury Maruf Amin. (ADY/Red)
Share:

753 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Resmi Dilantik dan Terima SK Bupati Blora


BLORA - Pemerintah Kabupaten Blora pada  Rabu (20/4/2022) melaksanakan acara Penandatanganan Perjanjian Kerja dan Pengambilan Sumpah/Janji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi jabatan fungsional guru.

Setidaknya ada 753 guru yang dilantik dan resmi diangkat menjadi PPPK Kabupaten Blora, oleh Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., di Pendopo Rumah Dinasnya. Disaksikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Asisten Administrasi Umum, dan sejumlah Kepala SKPD terkait.

Karena masih pandemi, pelantikan dan penandatanganan pengangkatan 753 PPPK ini dilaksanakan secara luring terbatas di Pendopo Rumah Dinas Bupati sebanyak 50 personil, dan sisanya daring dari Dinas Pendidikan dan Korwil Pendidikan tiap Kecamatan.

“Selamat kepada 753 PPPK Formasi Guru yang hari ini kita lantik dan menerima Nomor Induk PPPK. Selamat bergabung menjadi bagian dari ASN Kabupaten Blora. Dengan dilantik menjadi PPPK, kami harap ada perubahan sikap yang lebih disiplin dan lebih kreatif serta inovatif dalam bekerja, karena kini sudah jadi ASN. Berikan kinerja yang terbaik dalam mendidik generasi penerus kita,” ucap Bupati Arief.

Menurut Bupati, acara ini sudah banyak dinanti-nantikan oleh para guru yang tahun 2021 kemarin dinyatakan lolos seleksi PPPK.

“Kemarin sudah banyak sekali yang bertanya kepada saya tentang kapan pelaksanaan pelantikannya. Akhirnya hari ini bisa kita laksanakan setelah proses pemberkasannya selesai. Berkah Ramadhan semoga memberkahi semuanya. Jadilah PPPK yang “BerAKHLAK” yaitu Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Monggo Sesarengan mBangun Pendidikan Blora,” tambah Bupati.

Bupati juga menyampaikan bahwa PPPK yang dilantik paling tua adalah Sri Martini Guru SDN 2 Nglengkir Bogorejo usia 57 tahun, dan termuda Mila Dayanti Guru SDN Sambiroto Kunduran usia 23 tahun.

Sementara itu, Kepala BKD Blora, Drs. Heru Eko Wiyono, M.Si., menerangkan bahwa 753 PPPK yang dilantik kali ini merupakan hasil seleksi pengadaan PPPK di tahun 2021 kemarin.

“Saat itu ada 822 formasi yang kita buka. Jumlah pendaftar 2.476 orang, dan yang dinyatakan lulus setelah ujian tertulis CAT sebanyak 756 orang. Ada 69 formasi yang masih kosong tidak ada pendaftar. Hanya saja dari 756 yang lulus, ada 3 yang mengundurkan diri karena alasan diterima menjadi perangkat desa dan sakit. Sehingga hari ini hanya 753 yang dilantik,” jelas Heru Eko Wiyono.

Menurut Heru, 753 Guru PPPK yang dilantik ini terdiri dari 682 orang Guru yang berasal dari Sekolah Negeri dan 71 orang Guru yang berasal dari Sekolah Swasta.

“PPPK Guru akan melaksanakan perjanjian kerja paling lama 5 tahun yaitu mulai tanggal 1 Mei 2022 s/d 30 April 2027 atau sampai dengan batas usia jabatan guru (60 Tahun). Karena nanti ada cuti bersama lebaran, maka PPPK Guru mulai melaksanakan tugas pada 7 Mei 2022,” tambah Heru.

Sri Martini Guru SDN 2 Nglengkir Bogorejo selaku PPPK tertua dengan usia 57 mengaku sangat senang, dan merasa ini merupakan kado menjelang masa purnanya di usia 60 nanti.

“Alhamdulillah meskipun sudah senior masih bisa lolos PPPK. Maturnuwun Pak Bupati, setelah lama mengabdi sebagai guru akhirnya kini bisa menjadi bagian ASN Kabupaten Blora,” ungkapnya singkat. 

Usai acara, dilanjutkan dengan pembekalan dan sosialisasi pembayaran gaji dari Bank Jateng Cabang Blora. (ADY/Red).

Share:

Bupati Blora Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Kutukan

 
BLORA - Kebakaran saat bulan Ramadhan yang menghanguskan rumah Pak Suwandi dan merusak sebagian rumah Sutrisno, mengundang keprihatinan banyak pihak, tidak terkecuali Bupati Blora.

Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si. inipun hadir langsung untuk menyalurkan bantuan kepada Suwandi dan Sutrisno, pada Senin sore (18/4/2022), di wilayah RT 04, RW 02, Dukuh Peting, Desa Kutukan, Kecamatan Randublatung. 

Didampingi Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., Sekretaris Dinas Sosial P3A, BPBD dan Baznas, Bupati menyerahkan bantuan berupa sembako, peralatan rumah tangga, hingga dana sosial Baznas sejumlah Rp 7,5 juta untuk Suwandi dan Rp 3 juta untuk Sutrisno.

“Kami ikut prihatin atas musibah kebakaran yang melanda keluarga Pak Suwandi dan Pak Sutrisno di Desa Kutukan ini. Apalagi kejadiannya terjadi di bulan Ramadhan, saat ditinggal sholat tarawih. Semoga bantuan dari Pemkab bersama Dinas Sosial, dan Baznas Kabupaten Blora ini bisa untuk mendukung perbaikan rumah,” ucap Bupati.

Dalam kesempatan ini, Bupati Blora juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran.

“Kebakaran tidak mengenal musim, oleh karena itu kami menghimbau kepada seluruh masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan. Ketika meninggalkan rumah harus memastikan semua sumber api telah padam. Baik kompor, maupun bediang (perapian hewan ternak), termasuk cek berkala kabel listrik. Kita berharap musibah seperti ini tidak terjadi kembali,” tambah Bupati.

Sementara itu, Suwandi, mengucapkan terimakasih kepada Bupati dan jajaran yang telah menyempatkan hadir ke rumahnya untuk menyerahkan bantuan.

“Maturnuwun sanget Pak Bupati, Bu Wakil Bupati, dan seluruh jajaran atas bantuan serta perhatiannya untuk kami di Peting Kutukan ini. Musibah memang tidak tahu kapan datangnya. Semoga ini bisa menjadi pembelajaran bagi kami kedepannya,” ungkap Suwandi.

Pihaknya lantas menceritakan bahwa peristiwa kebakaran ini terjadi pada hari Jumat, 8 April 2022 lalu. Tepatnya malam hari sekitar pukul 20.00 WIB.

“Saat itu kita sedang melaksanakan sholat tarawih yang tidak jauh dari rumah. Ternyata dapat kabar rumah sudah terbakar hebat. Kemungkinan besar akibat perapian bediang kandang ternak. Alhamdulillah masih ada beberapa barang yang bisa diselamatkan, sapi juga lari selamat, dan tidak ada korban jiwa. Rumah saya hangus, sedangkan rumah Pak Sutrisno rusak bagian samping,” terangnya.

Saat itu pemadaman dilakukan secara gotong royong oleh petugas Damkar Satpol PP Blora, Tim Water Suplay BPBD, Damkar Pos Randublatung, TNI Polri, relawan PMI, dan warga sekitar. Sehingga tidak meluas ke rumah warga lainnya. 

Hadir dalam acara penyerahan bantuan ini, Camat Randublatung, Sutarso, Forkopimcam Randublatung, dan Kades Kutukan. (ADY/Red).
Share:

Piwara Blora Berbagi Kebaikan Ramadan, Bagikan 200 Paket Takjil


BLORA - Persatuan Istri Wakil Rakyat Blora (Piwara) bagikan 200 paket takjil untuk warga Blora, hadapi  berbuka puasa Ramadhan 1443 H.

Sekitar pukul 17.00 WIB, Sabtu (16/4/2022), atau menjelang berbuka puasa, suasana ramai terjadi di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora, pasalnya ratusan orang sedang antri untuk mendapatkan 200 paket takjil, yang dibagikan oleh Ibu - ibu yang tergabung dalam Persatuan Istri Wakil Rakyat Blora yang disingkat Piwara.

"Hari ini, kami dari Piwara Blora ingin berbagi kebaikan untuk mendapatkan berkah di bulan suci Ramadhan, dengan membagikan 200 paket takjil, untuk masyarakat Blora yang melintas di depan kantor  DPRD ini," ungkap Ny.  Jayadi, istri politikus Gerindra.

Tetap Jaga Ketertiban

Dalam pembagian takjil gratis tersebut, mereka berupaya keras mengatur warga, yang ingin meminta takjil agar antri dan tidak berkerumun dan berdesak - desakan, serta memarkir sepeda atau sepeda motornya dengan rapi di pinggir, agar tidak menimbulkan kemacetan jalan Ahmad Yani Blora  tersebut.

"Kami berupaya agar warga mau sabar, mau antri dengan tertib, semua akan kebagian, kita dulukan anak - anak, dan orang tua atau lansia, satu orang mendapat satu paket," ujar Ny. Siswanto, istri Wakil Ketua DPRD Blora dari Partai Golkar.

Untuk memperlancar jalannya pembagian paket takjil tersebut, hadir membantu anggota Piwara Blora yang lain, yaitu Ny.  Sakijan, Ny. Labib Hilmy, Ny. Munthohar, Ny.  Supriedi, Ny. Anief Mahmudi, serta dibantu oleh dua anggota Satuan Pengamanan Dalam DPRD Blora, hingga akhir, giat tersebut berjalan dengan tertib dan lancar.

Untuk diketahui, Kegiatan  Positif Piwara Tampak hadir mendampingi dan memantau, Wakil Ketua DPRD Blora, Siswanto, yang sangat mendukung kegiatan positif istri - istri anggota Dewan Blora yang tergabung dalam Piwara. Dan pihaknya berharap bisa terus ditingkatkan peranannya untuk membantu masyarakat Blora, dan terus berbagi kebaikan.

"Jadi kami, para suami ini, sangat mendukung kegiatan sosial istri - istri kami, berbagi kebaikan ini harusnya ditingkatkan, tidak hanya saat bulan puasa, bulan - bulan biasa juga harus terus dilakukan, sehingga menjadikan acara kumpul - kumpul yang lebih positif," tandas Siswanto, Wakil Ketua DPRD Blora ini kepada awak media. (ADY/Red)
Share:

Bingkisan Lebaran Untuk Warga Binaan Lapas Blora Usai Ikut Vaksinasi



BLORA (SUARABARU.ID) - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, Rabu (13/04/2022) berusaha menekan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan gencar menggelar vaksinasi.

"Binda Jateng pada kesempatan kali ini  melaksanakan Vaksinasi di Lapas Kelas II/B di Kabupaten Blora dan Kudus dengan target total 2100 dosis,” Ujar Kepala BIN Daerah (Binda) Jawa Tengah, Brigjen TNI Sondi Siswanto.

Ia juga mengatakan vaksinasi di lapas ini merupakan sinergitas hasil kerjasama di tingkat pusat antara BIN dengan Kemenkumham RI.
Selain itu, dirinya juga mengatakan selain lapas vaksinasi juga di laksanakan pada 25 Kabupaten atau Kota diantaranya Kota Magelang, Kota Pekalongan, Kota Salatiga, Kota Semarang, Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, Boyolali, Brebes, Demak.
Selanjutnya, Grobogan, Cilacap, Kebumen, Kendal, Magelang, Pati, Wonogiri, Purbalingga, Pekalongan, Rembang, Semarang, Wonosobo, Sukoharjo, Temanggung, Karanganyar, Pemalang,dan Sragen dengan target 17.300 dosis.

Sebagai informasi, dalam  melakukan vaksinasi di lapas-lapas atau Lembaga Pemasyarakatan daerah Jawa Tengah adalah suatu hal yang penting karena diduga mempunyai potensi besar menjadi kluster penyebaran Covid-19.
Hal ini lantaran adanya interaksi sosial yang sangat tinggi antar narapidana dan petugas lapas, sehingga vaksinasi perlu dilakukan sebagai langkah mitigasi, imbuhnya.

Lanjut Binda Jateng,
kegiatan sinergitas Rutan, Binda, Pemkab, Polres dan Rumkitban Blora dalam percepatan vaksinasi tersebut, juga diberikan bingkisan lebaran kepada warga binaan.

"Kita bingkisan hidangan lebaran dan sarung untuk menunjang ibadah warga binaan di Lapas Blora ini," ucap Binda Jateng.

Sementara itu, salah satu warga binaan Lapas Kelas II/B di Kabupaten Blora, yang tak mau disebutkan namanya, merasa bersyukur bulan puasa ini bisa ikut vaksin dari kerjasama lapas dengan  pemerintah Kabupaten Blora Jawa Tengah.

"Habis vaksin dapat hadiah sarung dan makanan untuk lebaran, senang pak," ucap warga binaan lapas Blora  lirih, sambil tersipu - sipu sembunyikan wajahnya dari kamera. (ADY/Red)

Share:

Komisi D DPRD Blora, Siap Kawal Evaluasi SK Pengangkatan dan Mutasi Kepala Sekolah


BLORA - Dengan karakter yang keras, tegas dan berapi - api, Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Blora, Sintong Joko Kusworo, menyampaikan alasannya mengajukan permohonan audiensi kepada DPRD Blora, yang diterima oleh tujuh anggota Komisi D, sebagai mitranya Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, di Ruang Rapat DPRD Blora, pada Senin pagi (11/4/2022).

"Kami minta agar dievaluasi kembali SK pengangkatan dan mutasi Kepala Sekolah yang telah lalu, karena kami duga itu efek dari Pilkada, padahal itu sudah selesai, dan kami sama - sama ingin mewujudkan sesarengan mbangun Blora, tolong kami ini berjuang memajukan pendidikan anak - anak Blora, mutasi ini justru membuat kami tidak sejahtera, kami terkesan dibuang, karena kami ditempatkan di daerah terpencil," ungkap Sintong.

Belum Pernah Komunikasi

Sementara itu, keluhan yang sama juga disampaikan oleh Sumaji, pengurus PGRI Blora yang lain, dalam audiensi tersebut dirinya menyampaikan tidak adanya komunikasi yang baik antara Pengurus PGRI Blora dengan jajaran Pemkab Blora, termasuk Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, sehingga menimbulkan keresahan atas munculnya Surat Keputusan (SK)  pengangkatan dan mutasi Kepala Sekolah.

"Kami bertanya kenapa keinginan kami untuk berdialog dengan Bupati, yang mana notabene adalah Ketua Dewan Pembina PGRI Blora adalah Bupati, jadi tidak melihat siapa tetapi berkaitan dengan jabatannya yaitu Bupati, otomatis akan menjadi Ketua Dewan Pembina kami, dan Wakil Ketuanya adalah Kepala Dinas Pendidikan, yang juga merupakan bapak kami, tapi mengapa sulit sekali untuk diajak berkomunikasi, tolonglah Pilkada sudah selesai, mari bersama - sama, kita mewujudkan pendidikan yang unggul dan berdaya saing, kalau seperti ini, bagaimana bisa terwujud" ujar Sumaji.

Ingatkan Sanksi Pegawai

Di saat yang sama, Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah, Heru Eko Wiyono, mengingatkan sanksi kepada pegawai termasuk dari unsur kependidikan, yaitu Guru dan Kepala Sekolah untuk taat aturan kepegawaian. Dirinya mengingatkan aturan baru sanksi untuk kehadiran pegawai di era Presiden Jokowi ini, semakin berat dan ketat.

"Kami ingatkan sanksi disiplin untuk pegawai yang tidak menjalankan tugasnya, atau tidak masuk selama tiga hari berturut, maka akan kami sangsi dengan surat teguran, bila tidak masuk sepuluh hari berturut - turut, turun jabatan dan dua puluh delapan hari absen berturut - turut, maka akan diberhentikan dengan tidak hormat atau dipecat, oleh karena lebih baik dilakoni dulu saja, nanti kita lakukan evaluasi bersama ke depannya, dengan melakukan monitoring evaluasi berapa bulan sekali, mari kita sepakati bersama," papar Heru Eko Wiyono.

Akan Dievaluasi Bersama 

Di penghujung audiensi, Asisten 1 Bidang Pemerintahan, Irfan Iswandaru mengungkapkan bahwa Pemkab Blora siap memfasilitasi dialog untuk pelaksanaan evaluasi terkait Surat Keputusan Pengangkatan dan Mutasi Kepala Sekolah yang dikeluarkan oleh Bupati Blora H Arief Rohman.

"Terkait hal ini, yaitu permohonan untuk  evaluasi SK Pengangkatan dan Mutasi Kepala Sekolah ini, sudah akan ditindaklanjuti, usai pertemuan Ketua PGRI Blora, Pak Sintong dengan Sekretaris Daerah, Komang Gede Irawadi di Kantor Setda Blora beberapa waktu yang lalu. Dan hasil dari pertemuan inipun akan segera kami sampaikan ke Pak Sekda dan Bapak Bupati, semoga bisa segera terlaksana dialog dan keputusan yang baik," ujar Irfan Iswandaru.

Komisi D Siap Kawal

Sebagai tuan rumah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah  (DPRD) Kabupaten Blora, yakni Komisi D, Achlif Nugroho Widhi Utomo, dari PPP yang didampingi oleh Arifin Muhdiarto (PKS), Supriedi (Demokrat), Irma Isdiana (Nasdem), Jariman (PPP), Ketut Kunarwo (PKB) dan Anief Mahmudi dari PDIP, menyambut baik audiensi yang diajukan oleh Pengurus PGRI Blora.

Kepada awak media, Achlif Nugroho menyampaikan bahwa audiensi tersebut adalah wujud untuk mendengarkan aspirasi dari para Guru atau Kepala Sekolah, yang merasa resah atas pengangkatan dan mutasinya, karena diduga sarat dengan kepentingan politik pasca Pilkada Blora.

"Berdasarkan hasil kunjungan kami ke lapangan, dan mendengarkan keresahan dan aspirasi dari para Kepala Sekolah, maka kami fasilitasi untuk audiensi dengan para stakeholder, dan hasilnya cukup positif tadi, akan dilakukan evaluasi dan direview SK tersebut, dan kami akan kawal prosesnya, agar berjalan dengan baik untuk semuanya, dan tadi kami juga mengusulkan agar dilakukan Musrenbang khusus bidang pendidikan, sehingga tahu kondisi dan aspirasi dari para pelaku pendidikan di Blora," tandas Achlif Nugroho. (ADY/Red)
Share:

Luar Biasa, Tampilan Dekranasda Blora di Muffest 2022 Bikin Istri Ganjar Pranowo Kagum, Busana Hasil Kreasi Batik Blora


BLORA - Yogyakarta, Kreasi busana batik Dekranasda Blora berhasil tampil dalam ajang fashion show bergengsi, yakni Muffest atau Muslim Fashion Festival 2022 yang diselenggarakan di Atrium Hartono Mall Yogyakarta, Sabtu sore, malam Minggu  (9/4/2022). 

Acara tersebut diselenggarakan Indonesian Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta  bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Blora dan Hanum Rahmadiyanti.

Dalam kesempatan yang indah itu, perajin Batik dan UKM Blora yang karyanya ditampilkan antara lain Nenni R Bayu (Hanum Rahmadiyanti), Go Ethic by Jessie Siregar, Sony by Wasono Basuki, Jannie by Ony Med Lisiana, Nusantara by Yayuk Rahayu DP, Manggar Pelangi by Vinda Hanifah, EEN Production by Batik Sekar Kedaton, Nimas Barokah by Yanik Mariana, ZALFAS by Suthree Utomo, Een Production by Een Martini, dan Snap Customwear by Christina Damayanti.

Para model dengan anggun dan elegan mampu menampilkan berbagai macam busana batik Blora di atas catwalk. Hal tersebut turut memikat perhatian para pengunjung mall yang saat itu sedang ramai-ramainya.

Batik Blora, saat ini memang tengah gencar untuk dikenalkan tak hanya di dalam daerah Kota Blora saja namun hingga daerah-daerah lainnya. Salah satunya melalui ajang Muffest 2022 kali ini.

Ketua Dekranasda Jawa Tengah, Hj. Siti Atikoh Ganjar Pranowo, bahkan ikut hadir menyaksikan fashion show tersebut.

Hj. Siti Atikoh bahkan nampak mengenakan busana batik bermotif Alas Jati Lestari dengan warna dasar hijau kompak dengan Ketua Dekranasda Blora dan Wakil Bupati Blora.

Atikoh merasa bangga, dengan inovasi - inovasi dari Dekranasda Blora dalam mendorong karya para perajin dan pelaku UKM Blora untuk lebih dikenal luas.

"Saya selaku Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Tengah tentu sangat bangga dengan tampilnya dekranasda kabupaten Blora di event ini," ucap Hj. Siti Atikoh Istri Gubernur Jawa Tengah, usai menyaksikan fashion show tersebut.

Istri Ganjar Pranowo menyebut, potensi kreasi  batik dari Kabupaten Blora sangatlah luar biasa. Bahkan batik tersebut bisa dikreasikan dalam berbagai bentuk busana yang menarik.

"Karena luar biasa sekali potensinya, tadi kita lihat sendiri sangat beragam baik dari busana-busana muslim yang casual, yang resmi, sampai gaun bentuk-bentuk seperti baju pesta," jelas Atikoh.

"Pemilihan warna motif batiknya perpaduan ada batik dengan lurik, dibuat jaket, tentu ini luar biasa sekali," tambah Istri Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah.

Ditambahkannya, saat ini masyarakat mungkin cenderung lebih memilih busana - busana yang nyaman dipakai tetapi tetap fashionable dan bisa mendukung aktivitas yang ada.

Hj. Siti Atikoh  menyampaikan, bahwa  Dekranasda yang ada di Kabuoaten Blora maupun yang di Provinsi Jawa Tengah sangat mensupport ini. 

Ia berharap dengan mulai membaiknya situasi saat ini, harapannya ini juga menjadikan peluang pasar untuk fashion muslim terbuka. Sehingga para perajin Batik dan pelaku UKM dapat terus berkembang.

Atikoh berharap Jawa Tengah bisa menjadi pusat fashion muslim khususnya, bahkan fashion secara umumnya. Pasalnya di Jawa Tengah memiliki banyak potensi  mulai dari batik, tenun, bordir termasuk dari segi sumber daya manusia. Kemudian, dukungan dari Pemerintah dan Dekranasda sangat diperlukan.

"Tinggal bagaimana kita dari sisi Dekranasda maupun Pemerintah bisa mendorong agar banyak event - event seperti ini.
Karena kalau pengrajin terus fashion designer kurang mendapat tempat, tentu mereka juga kesulitan untuk mempublish produk-produk dia," ungkap Istri Ganjar Pranowo.

Ia pun mengapresiasi Dekranasda Blora yang telah berpartisipasi dalam kegiatan Muffest kali ini untuk mengenalkan kreasi busana batik dari Blora.

"Dengan seperti ini tidak hanya masyarakat Blora yang tahu, tapi masyarakat Yogja, masyarakat Indonesia akan semakin paham," tandas Hj. Siti Atikoh.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Blora Hj. Ainia Shalichah Arief Rohman, menyampaikan rasa syukurnya karena kreasi busana batik Blora berhasil ditampilkan dalam ajang Muffest tersebut.

"Ini menjadi satu langkah maju, prestasi untuk teman - teman Dekranasda sudah bisa memberikan, mempersembahkan kreasi  terbaik terkini, ready to wear, pastinya sudah tidak bahan lagi yang kita upayakan, tapi bahan berikut busana yang siap pakai," jelas Ainia. 

Tak hanya itu, lanjut Ainia  dengan berbagai macam kreasi desain busana Batik tersebut, diharapkan mampu menarik berbagai kalangan masyarakat. Termasuk kalangan anak muda.

"Desain-desain baju seperti itu, saya berharap anak muda juga bisa mengenakan batik dengan enjoy dalam bentuk apapun, formal, non formal, sporty, bahkan semua bisa masuk sesuai minat," imbuh Ainia Istri Bupati Blora. 

Dirinya juga mengungkapkan bahwa Ketua Dekranasda Jawa Tengah sangat antusias dan kagum dengan hasil karya  perajin dari Blora tersebut. 

"Bu Ganjar tampak kagum, dimana beliau melihat  Blora daerah yang jauh tapi potensinya luar biasa," kata Ainia. 

Bahkan, saat menyaksikan peragaan busana berlangsung Atikoh pun sering menanyakan perihal busana Batik Blora. 

"Disampaikannya, ini luar biasa, ini bagus, ini bisa naik ketingkat nasional, dan beliau luar biasa, nampak terkesima," imbuh nya. 

Setelah penampilan di Muffest ini kedepannya berbagai ajang pameran baik luar daerah maupun dalam daerah akan terus digiatkan. Termasuk di Kabupaten Blora.

"Saya berharap di UMKM Bazaar teman - teman yang sudah tampil disini akan tampil lagi, kita sampaikan kepada masyarakat di Blora sendiri bahwa ini loh yang ditampilkan di Muffest seperti ini, bentuk kemajuan dari pembatik kita UMKM Blora," pungkasnya. 

Hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Blora, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD terkait. 

Terpisah, Yanik Mariana selaku owner Batik Tulis Blora Nimas Barokah, mengaku senang karena baru pertama ini bisa mengikuti fashion show Batik Blora di luar kota, kali ini Yogyakarta.

"Senang rasanya bisa mengenalkan desain -  desain baju batik bertema casual classic di Yogyakarta. Kalau sebelum sebelumnya seringkali kita pameran batik yang masih dalam bentuk kain. Tapi kali ini sudah dalam bentuk baju. Alhamdulillah diapresiasi banyak pihak. Terimakasih kerjasamanya. Semoga kedepan bisa lebih baik dan bisa berkelanjutan. Batik Blora pasti bisa...!!!," ucap Yanik Mariana.

Hal yang sama juga diungkapkan Christina Damayanti, owner Batik Snap Customwear Blora. Perempuan yang karya jaketnya sempat viral dibeli Presiden Jokowi ini mengaku bangga dan senang bisa tampil bersama teman - teman UKM lainnya di Muslim Fashion Festival  Yogyakarta.

"Dengan kesempatan ini kita tampilkan potensi UKM Batik dan desainer Blora. Ternyata kami mampu menampilkan yang beda dan menarik untuk Blora di panggung ini. Acara seperti inilah impian kita para pelaku UKM. Semoga ini menjadi awal bangkitnya UKM Blora setelah dua tahun menghadapi pandemi," harap Damayanti. (Redaksi)
Share:

Polres Vaksinasi Malam Hari di Alun - Alun Blora, Ramai Didatangi Warga

BLORA - Gebrakan Kepolisian Resor (Polres)  Blora untuk menggenjot capaian vaksinasi Covid-19 terus dilakukan. Terkini melalui Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) telah membuka gerai vaksin malam hari ketika  Ramadan 1443 H. Gerai vaksin tersebut dibuka di Alun - Alun Blora sebelah selatan.

Gerai vaksin malam hari tersebut mendapat tanggapan positif dari masyarakat, terbukti dua malam berjalan selalu ramai didatangi warga. Jumat 08 April 2022  malam, ada 51 warga yang mengikuti vaksinasi. Tentunya usaha dari Polres Blora tidak sia - sia untuk membantu mensukseskan program vaksinasi di wilayah Kabupaten Blora.

Kapolres Blora AKBP Aan Hardiasnyah,SH,MH melalui Kasi Dokkes dr. Kusumaningrum mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus menggelar vaksinasi malam hari selama bulan Ramadan harapannya masyarakat akan terus bertambah yang mendapat vaksinasi Covid-19 terutama vaksin dosis 3,  oleh karena kabupaten Blora perolehannya masih rendah.

"Vaksinasi malam hari ini akan terus kita gelar selama bulan Ramadan. Alhamdulilah antusias warga juga bagus. Tentunya kami juga mohon dukungan dari seluruh masyarakat yang belum ikut vaksin silahkan mendaftar. Dan jika berkunjung ke Alun - Alun Blora untuk momong keluarga, silahkan mampir ke gerai vaksin Polres Blora," kata dr. Kusumaningrum.

Ika Purnomo, salah satu warga kecamatan Blora yang ikut vaksinasi merasa senang. Ia tak menyangka ketika dirinya bermain ke Alun - Alun kota Blora ada gerai vaksinasi yang melayani vaksin.

"Awalnya tak menyangka bisa vaksin saat malam hari. Soalnya mau vaksin siang takut, apalagi puasa. Dan Alhamdulilah bisa vaksin malam hari di gerai vaksin Polres Blora ini," kata Ika.

Untuk diketahui, gerai vaksinasi Polres Blora pada malam hari dibuka mulai pukul 19.30 Wib sampai dengan selesai, di Alun Alun Kota Blora sebelah selatan. (ADY/Red)
Share:

Blora Menyapa Jadi Ajang Sosialisasi Kambtimas dan Ajakan Vaksinasi Lengkap


BLORA - Kegiatan Blora Menyapa selama Bulan Ramadhan kini kembali dilaksanakan, memasuki hari ketiga pelaksanaan pada Kamis (07/04/2022), serta dilaksanaknan di Desa Geneng, Kecamatan Jepon dan Desa Andongrejo Kecamatan Blora. Selain untuk silaturahmi dan menyerap masukan dari masyarakat, kegiatan tersebut sekaligus menjadi ruang untuk menyamapaikan himbauan kamtibmas dan ajakan untuk vaksinasi lengkap.

Bupati Blora H.Arief Rohman S.IP, M.Si, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM, bersama Kapolres Blora AKBP Aan Hardiansyah SH MH, dan Forkopimda, mengawali kegiatan dengan menyapa dan berdialog dengan masyarakat Jepon, dan kemudian shalat Maghrib berjamaah di Masjid Al Mubaroqoh Desa Geneng.

“Kegiatan ini dikandung maksud kita ingin bersilaturahmi ingin tau kondisi masyarakat di Kabupaten Blora ini termasuk juga dengan Pak Kapolres memberikan pesan-pesan Kamtibmas, karena ini bulan Ramadhan dan juga menjelang Idul Fitri. Ini kita harus bersama sama menjaga kondusivitas yang ada di kabupaten Blora,” ucap Bupati Arief

Selain itu, tambah Bupati, agar masyarakat bisa merasa lebih tenang dan lebih terlindungi dari Covid-19 dalam momen Idul Fitri dan mudik lebaran, maka diharapkan dapat melengkapi vaksinasi hingga dosis ketiga.  

Jelasnya dengan divaksin lengkap maka kekebalan tubuh dapat lebih baik dalam menghadapi covid-19.

“Monggo kita bersama mensukseskan vaksinasi agar imunity warga ini bagus, dengan vaksin lengkap, hingga dosis ketiga, ini kalau bapak ibu mudik ke saudara-saudara nya menjadi lebih tenang dan lebih leluasa, Presiden memberikan kebijakan untuk libur dan cuti lebarannya ini hampir satu Minggu,” Jelasnya

Bupati juga berpesan, agar jajaran Puskesmas, Forkopimcam, hingga kepala desa untuk bersama-sama mensukseskan program vaksinasi ini.

“Menjelang mudik, yang belum vaksin segera vaksin agar ketahanan kesehatan kita semakin baik,” ungkapnya

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan informasi berkaitan dengan program-program pemerintah kepada masyarakat diantaranya berkaitan dengan infrastruktur, perekonomian, hingga sektor pendidikan.

“Prioritas pembangunan di kab Blora tetap terkait infrastruktur tahun ini kita tetap melanjutkan pembangunan jalan dan sebagainya, untuk menunjang tentunya kalau dalane alus Insyaallah ekonomi akan bisa bergerak,” Jelas Bupati

“Pemkab Blora terus berupaya pembangunan infrastruktur jalan untuk kita kerjakan, kalau jalannya bagus insyaallah sektor lainnya bisa terbantu  tahun ini kita menganggarkan se kabupaten sekitar 290 miliar hampir 300 miliar, tapi sabar karena ini dibagi bagi karena beban infrastruktur jalan yang rusak di kabupaten ini ratusan kilometer,” tambahnya

Kemudian, Bupati menyampaikan bahwa ekonomi kabupaten Blora pertumbuhannya positif.

“Alhmdulillah walaupun situasi pasca pandemi kami melaporkan  bahwasaya ekonomi  ini kabupaten Blora ini pertumbuhannya positif,” Ungkapnya

“Ini Alhamdulillah menandakan bahwa ketahanan masyarakat Blora ini luar biasa, dengan sektor pertaniannya, sektor UKM nya,” tambahnya

Selain itu, pemerintah juga berkomitmen bagaimana pendidikan, baik pendidikan umum maupun pendidikan agama ini menjadi perhatian pemerintah.

Pada kesempatan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati juga menyerahkan bantuan berupa sembako dan uang tunai kepada masyarakat kurang mampu dan yatim piatu di dua desa lokasi Blora Menyapa tersebut.

“Malam ini kita juga ada berbagi dari Baznas ini merupakan zakat infaq sedekah dari para ASN untuk berbagi untuk saudara saudara kita yang tidak mampu,” paparnya.

Sementara itu, Kapolres Blora menyampaikan bahwa khususnya terkait masalah himbauan Kamtibmas, pihaknya sudah menyebarkan beberapa bhabinkamtibmas untuk membacakan himbauan Kamtibmas di desa-desa.

Beberapa diantaranya berkaitan dengan himbauan untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran dan gangguan kamtibmas lainnya.

“Penyebab-penyebab kebakaran saat makan sahur saat tarawih tolong dilihat lagi jangan sampai ada kebakaran karena kita teledor terkait kompor, pintu dan jendela termasuk sepeda motor saya minta tolong bapak ibu semua untuk dijaga keamanannya khususnya saat pelaksanaan kegiatan ibadah tarawih dan sholat subuh,” Jelasnya 

“Saya minta tolong mulai sekarang kita tertib kita jaga barang kita sendiri, apalagi nanti menjelang pada saat Idul Fitri, rumahnya tolong tetap dikunci, nanti akan saya perintahkan seluruh polisi juga Bhabinkamtibmas, patroli untuk menjaga situasi di wilayah-wilayah,” ungkapnya

Selain itu, mengingat bahwa menjelang lebaran kebutuhan masyarakat juga meningkat, Kapolres juga meminta masyarakat untuk tidak mudah tergiur dengan iming-iming penipuan undian termasuk juga pinjaman online. 

“Ketiga banyak juga kamu menerima laporan masalah penipuan, tidak pernah ikut undian tapi tiba-tiba menang dengan posisi kebutuhan menjelang lebaran, ampun jenengan terkecoh penipuan yang disebarkan baik itu melalui media sosial maupun SMS,” Ucapnya

“Pinjol, pinjaman online minta tolong untuk dihindari, karena banyak terjadi (permasalahan) terkait pinjaman online ini,”imbuhnya

Kapolres juga menghimbau agar para orang tua turut mengawasi para anak-anaknya agar tidak balapan liar hingga melakukan kegiatan yang menganggu kamtibmas. 

“Tolong untuk adik-adik remaja jangan ada balapan liar, bermain petasan,” pungkasnya

Saat berada di Desa Geneng Kecamatan Jepon Bupati dan Forkopimda turut menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat. Adapun bantuan yang diberikan berupa beras,sembako dan uang tunai. Setelah shalat maghrib, Bupati kemudian melaksanakan shalat tarawih di Masjid Nurul Jannah Desa Andongrejo, Kec. Blora. Di tempat tersebut, Bupati juga menyapa dan memberikan bantuan kepada masyarakat.

Hadir pada kesempatan tersebut,  Gus Labib Hilmy, Kakan Kemenag Blora,  Sekda Blora, Asisten Sekda Blora, Kepala OPD terkait, Forkopimcam Jepon dan Blora, tokoh agama dan tokoh masyarakat (ADY/Red)
Share:

Polsek Jiken Pantau Ketersediaan Bahan Pangan dan Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional


BLORA - Untuk  mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah kecamatan Jiken Kabupaten Blora.  Kepolisian Sektor (Polsek) Jiken Polres Blora terus melaksanakan kegiatan rutin kepolisian yang ditingkatkan.

Salah satunya adalah patroli dan pemantauan wilayah. Selain untuk mewujudkan kondusifitas keamanan selama bulan puasa, kegiatan Polsek Jiken juga memantau ketersediaan bahan pangan serta harga kebutuhan pokok dipasaran.

Kamis, (07/04/2022) satu regu patroli yang dipimpin oleh Kapolsek Jiken Iptu Zaenul Arifin,SH,MH menyambangi pasar tradisional serta beberapa pertokoan di wilayah setempat. Lokasi yang pertama didatangi adalah pasar tradisional kecamatan Jiken, kemudian dilanjutkan di pertokoan modern yang ada di Jalan Raya Blora Cepu.

Kapolsek Jiken Iptu Zaenul Arifin mengungkapkan bahwa pemantauan stok pangan dan harga kebutuhan pokok adalah instruksi langsung dari Kapolres Blora AKBP Aan Hardiansyah,SH,MH dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah serta stabilitas pangan di bulan puasa.

"Selain untuk antisipasi gangguan kamtibmas di bulan puasa, kehadiran petugas dilapangan juga memantau ketersediaan bahan pangan," kata Kapolsek Jiken.

Petugas Polsek Jiken menyempatkan diri untuk berbincang dan berdiskusi dengan pemilik toko serta karyawan. Kapolsek berpesan agar dalam bertransaksi selalu teliti dan waspada terhadap peredaran uang palsu. "Kita tekankan kepada warga agar waspada gangguan kamtibmas serta waspada terhadap peredaran uang palsu," tandasnya.

Berdasarkan pantauan dipasaran untuk wilayah kecamatan Jiken stok pangan aman dan harga relatif stabil, jikapun ada kenaikan harga masih dalam batas wajar.

Pada bulan puasa ini, Kapolsek Jiken mewanti -  wanti jangan ada penimbunan bahan pangan karena jika ditemukan hal tersebut akan diberikan tindakan tegas sesuai dengan aturan yang berlaku. (ADY/Red)
Share:

Hot News

DPRD Blora gelar Rapat Paripurna terkait LKPJ Bupati Blora Akhir Tahun Anggaran 2023

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora menggelar sidang dengan agenda Penyampaian Rekomendasi DPRD t...

Public Service

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »