Bupati Blora Bersama Peserta Pelatihan |
Blora,- Mulai hari Senin
(22/05/2017), Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian ESDM
melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas melaksanakan
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) untuk masyarakat umum secara gratis.
Diklat
dibuka langsung oleh Ketua BPSDM Kementerian ESDM Ir. Wakhid Hasyim MT di Aula
BPSDM Pusdiklat Migas dengan dihadiri Bupati Blora Djoko Nugroho, Staf Ahli
Bupati Kepulauan Aru Kores Bogar, Kepala Dinas PM, PTSP dan Tenaga Kerja
Kab.Tuban Ir. Sony Kurniawan M.AP, Kabid Tenaga Kerja Dinas Nakertran
Kab.Rembang Sunarto SE, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Bojonegoro
Agus Supriyanto SH, M.Si.
Dalam
sambutannya Ir. Wakhid Hasyim MT menyampaikan bahwa diklat ini merupakan
program bantuan untuk masyarakat dari Kementerian ESDM guna meningkatkan
ketrampilan para tenaga kerja di dunia migas.
“Diklat
dilaksanakan untuk Operator Pesawat Angkat Forklift dan Operator PesawatAngkat
Rigger. Total ada 80 peserta dari berbagai daerah yang mengikuti diklat ini.
Untuk tahap pertama mulai 22 Mei hingga 16 Juni nanti diikuti peserta sebanyak
40 orang. Sedangkan sisanya akan mengikuti diklat tahap kedua yang akan digelar
4 Juli mendatang,” terangnya.
Menurutnya,
sebelumnya mereka semua mendaftar di Dinas Tenaga Kerja yang ada di
masing-masing Kabupaten/Kota dan diseleksi disana. Hasilnya baru dikirimkan ke
BPSDM Pusdiklat Migas Cepu untuk mulai diklat.
Pada
gelombang pertama ini, Kabupaten Blora mengikutsertakan 6 orang untuk mengikuti
diklat. Mereka adalah Yudha Setyo N, Amin Fauzan Zazuli, Dimas Agus Tri Y, A
Munib Fawaldi, Beta Tunggal Hapsara dan M Misbachun Nafi.
Bupati
Djoko Nugroho pun mengapresiasi bantuan program diklat dari BPSDM ESDM kepada
masyarakat umum. Ia mewakili seluruh Kepala Daerah yang warganya dikirim
mengikuti diklat mengucapkan terimakasih dan berharap kedepan kegiatan seperti
ini bisa ditingkatkan.
“Pelaksanaan
diklat ini bertepatan dengan momentum kebangkitan nasional yang mengangkat tema
Pemerataan Pembangunan Indonesia yang Berkeadilan sebagai Wujud Kebangkitan
Nasional. Sehingga kegiatan ini sangat cocok sebagai upaya pemerataan
pembangunan SDM di Indonesia. Mengingat pesertanya berasal dari berbagai
daerah, ada yang dari Maluku Tenggara Barat, Kepulauan Aru dan lainnya. Kalian
yang bisa berkesempatan mengikuti diklat ini harus bersungguh-sungguh dalam
mengikuti seluruh kegiatan,” ujar Djoko Nugroho.
Bupati
berharap setelah mengikuti diklat tersebut, seluruh peserta bisa kembali ke
masing-masing daerahnya dan menjadi agen pembangunan. “Sekembalinya ke daerah
nanti, kalian harus bisa memberikan manfaat kepada daerah. Selamat mengikuti
diklat, semoga berjalan lancar,” pungkasnya.
Sementara
itu salah satu peserta diklat, Yudha Setyo N mengungkapkan rasa senangnya bisa
lolos mengikuti diklat di Pusdiklat Migas Cepu. Ia meminta dukungan dan doa
agar bisa mengikuti pendidikan dan pelatihan dengan lancar.
“Kemarin
harus cukur rambut dulu biar kelihatan rapi untuk ikut diklat,” ucapnya sambil
tersenyum. (adi sanrico)
0 comments:
Post a Comment