![]() |
Lokasi Penemuan Mayat Bayi Di Sungai Desa Tanjung Kecamatan Kedungtuban |
Blora,- Warga yang bermukim di kawasan Desa
Tanjung Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora dikejutkan dengan temuan sesosok
mayat bayi perempuan dalam posisi telanjang dan terlentang di pinggir sungai
yang sudah mengambang dan di krumuni lalat, yang tersangkut di pinggir aliran
sungai Desa tanjung Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora. Selasa sore. (27/12/2016)
Diduga,
mayat bayi yang ditemukan di pinggir sungai itu diperkirakan baru dilahirkan,
karena tali pusar mayat bayi tersebut masih menempel. Berdasarkan informasi
saksi, mayat bayi perempuan tersebut ditemukan pertama kali oleh saksi 1 Krisna
(12th) pelajar SD alamat Desa Tanjung Kecamatan Kedungtuban yang sedang memancing
di pinggir sungai tersebut dan dirinya melihat suatu barang yang mencurigakan
seperti boneka, selanjutnya Krisna memberitahukan kepada temannya yakni saksi 2
Agus (15th) pelajar SMP alamat Desa Tanjung Kecamatan Kedungtuban dan mereka berdua mengecek lagi benda mirip
boneka tersebut ternyata itu merupakan mayat bayi yang terapung dengan posisi
terlentang pada bagian atas sudah di krumuni lalat dan berbau busuk. Kedua
warga desa Tanjung langsung lapor ke Kepala Desa (Kades) Tanjung Bapak Mulyadi,
lalu Kades kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Kedungtuban.
Kepala
Kepolisian Sektor (Polsek) Kedungtuban Resor Blora, Ajun Komisaris Polisi
Sugiarto SH dalam pernyataannya membenarkan bahwa sekira pukul 15.00 WIB, mayat
bayi perempuan malang tersebut ditemukan. setelah menerima laporan, anggota
Polsek Kedungtuban langsung mendatangi TKP dan bersama warga mengevakuasi mayat
bayi tersebut untuk dibawa ke Puskesmas Kedungtuban dan dilanjutkan dengan tindakan
otopsi/visum. “Betul kemarin sore ada temuan mayat bayi perempuan di pinggir
sungai desa Tanjung Kecamatan Kedungtuban, saat ini sudah dibawa ke Puskesmas
Kecamatan Kedungtuban,” terang Kapolsek.
Saat
ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait temuan bayi di
pinggir sungai Desa Tanjung Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora tersebut.
“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu pelaku dan motif dari
temuan mayat bayi tersebut,” tandasnya. (adi sanrico)
0 comments:
Post a Comment