KAPOLSEK KRADENAN RES BLORA AJAK TOLAK FAHAM RADIKAL DAN TERORISME SERTA HIDUP RUKUN

Ustadz Abdul Hamid Dan Forkopimcam Kradenan
Blora,- Kamis malam Jum’at 11 Mei 2017 pukul 20.00 WIB, dalam rangka melaksanakan pengamanan dan meramaikan acara sedekah bumi Desa Mendenrejo, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora. Kepolisian Sektor (Polsek) Kradenan Polres Blora dipimpin Kapolsek Kradenan AKP Subardo SH, M.Hum, menghadiri pengajian akbar dengan pembicara Ustadz KH. Abdul Hamid.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Forkopimcam Kradenan, Kepala Desa (Kades) beserta perangkat Desa Mendenrejo, tokoh agama dan tokoh masyarakat sekitar,  (12/05/2017).

Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Kradenan AKP Subardo mewakili Kapolres Blora AKBP Surisman SIK, MH., menyampaikan agar para jemaah senantiasa menjaga kerukunan antar umat beragama.

Para jemaah diharapkan jangan mudah dipengaruhi maupun dirpovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang berusaha memecah belah persatuan dan kesatuan serta kerukunan antar umat beragama.

“Mari kita menjaga persatuan dan kesatuan serta kerukunan antar umat beragama dengan saling menghormati satu sama lain. Jadikan perbedaan menjadi hal yang membuat kita menjadi satu, menjadi bersatu dan menjadi lebih indah,” ujar AKP Subardo.

Menurut Kapolsek Kradenan memaparkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara harus memelihara tiga kerukunan, antara lain Kerukunan Pemerintah dan umat beragama, Kerukunan antar umat beragama dan Kerukunan sesama umat beragama,

“Tiga hal tersebut harus terus berkaitan, Mari kita jaga kerukunan dalam segala hal apapun,” ungkapnya.

Lebih lanjut, AKP Subardo menyampaikan bahwasannya penyebaran paham-paham radikalisme akhir-akhir ini semakin mengkhawatirkan, penyebaran serta pola rekruitmennya pun semakin kompleks.

Untuk itu dibutuhkan bantuan dari seluruh elemen masyarakat guna mencegah masuknya paham-paham tersebut diwilayah kita.

Diharapkan para tokoh agama dapat terus membantu pihak kepolisian dalam mencegah munculnya paham radikalisme dengan memberikan pemahaman-pemahaman agama yang benar sehingga masyarakat dapat terhindar dari pengaruh paham radikalisme.

Kapolres Blora AKBP Surisman, SIK, M.H melalui Kapolsek Kradenan AKP Subardo SH, M.Hum, mengatakan bahwa kegiatan tersebut selain sebagai ajang menjalin tali silaturahmi juga sebagai salah satu upaya untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat.

“Sehingga seluruh elemen masyarakat khususnya para tokoh agama dapat bersinergi dengan pihak Kepolisian dalam upayanya menciptakan kondusi kamitbmas senantiasa aman dan kondusif,” harap Kapolres Blora.

Sementara itu, pembicara dalam pengajian tersebut Ustadz KH. Abdul Hamid menuturkan, Inti pengajian tersebut adalah bahwa orang meninggal tidak akan membawa materi dan tidak ada yang menemani, tetapi yang dibawa hanya Ilmu yang bermanfaat, Amal jariyah, Doa anak yang Sholeh dan Sholehah.

Ustadz juga mengajak hilangkan sifat iri dengki, sehingga kerukunan bermasyarakat berbangsa dan bernegara tetap rukun dan damai, serta antisipasi adanya jamaah ISIS.

“Maraknya judi, miras, narkotika adalah dilarang oleh agama dan negara. Untuk obat hati iri dengki adalah membaca Al-Quran dan ingat akan kematian,” pungkas Ustadz KH. Abdul Hamid. (adi sanrico)  
Share:

0 comments:

Post a Comment

Hot News

IPHI Jiken Diminta Bisa Berinovasi dalam Berbagai Bidang

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Bupati Blora H. Arief Rohman, berharap Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kecamatan Jiken dapat ikut serta m...

Public Service

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »