BARISAN NU BLORA PERANG MELAWAN BERITA HOAX

Warga NU Selenggarakan Diklat Jurnalistik Di GSNU Blora
Blora,- Bertempat di Gedung Serbaguna (GS) NU Blora 31 Maret hingga 02 April 2017, Lembaga kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) Nahdlatul ‘Ulama (NU) Blora menyelenggarakan Diklat Jurnalistik. Agenda ini berlangsung selama tiga hari. Diklat ini rencana selesai pada Senin (03/04/2017)  pagi. Selain untuk mencetak insan-insan pers Nahdliyyin yang berkualitas, agenda ini juga bertujuan melawan pemberitaan tidak berimbang yang mulai bermunculan. Materi yang ditekankan adalah untuk menangkal dan melawan berita-berita bohong (Hoax) yang selama ini masih beredar di dunia maya. Barisan NU bertekat menghilangkan Hoax dari muka bumi Indonesia.
Ketua Lakpesdam NU Blora Moesafa menjelaskan bahwa maraknya pemberitaan yang tidak berimbang menjadi perhatian khusus lembaga think tank NU ini. Kemampuan menganalisa wacana yang berkembang di berbagai media menjadi fokus dalam diklat tiga hari ini. Dengan agenda ini, kita ingin meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Nahdliyyin Blora, utamanya dalam bidang jurnalistik dan pengelolaan media informasi. “Kita segera akan mendistribusikan lulusan diklat ini ke dalam tim redaksi website NU Blora yang sudah ada.” ungkap Moesafa, yang pernah menjadi ketua Gerakan Pemuda Anshor Blora.
Diklat dibuka sore hari usai sholat Jum’at. Hadir dalam acara pembukaan tersebut Ketua NU Blora Aunurrofiq, dan Rois Syuriah NU Blora KH. Ma’sum Fathoni. Dalam diklat tersebut Lakpesdam NU Blora mendatangkan beberapa pakar, diataranya pakar media dari NU Online Muhammad Ichwan hadir sebagai pemateri dalam diklat tersebut. Selain itu, peserta juga mendapatkan materi dari Redaktur Media Duta Islam Abdullah Badri dan Mantan wartawan Cakra TV Tomy Setyawan. “Peserta diklat akan mendapatkan pengetahuan baru tentang analisa wacana dan media. Ini untuk melawan pemberitaan yang tidak berimbang dan sarat fitnah. Setelah ini, kita juga akan membentuk jejaring netizen di semua kecamatan se-Kabupaten Blora,”  tegas Ketua Lakpesdam NU Blora.

Lanjut Moesafa, bahwa diklat Jurnalistik Lakpesdam NU Blora ini diikuti oleh peserta dari utusan MWC (Majelis Wakil Cabang)  NU se- Blora, utusan banom (badan otonom) NU dan utusan Pondok Pesantren di Blora sekitar 35 orang warga NU berkualitas yang akan ikut membidani bangkitnya website NU Blora setelah lulus diklat jurnalistik kali ini, “Menjadi Awal Warga Nahdlatul ‘Ulama bersama masyarakat agar cermat dan cerdas dalam menghadapi informasi hoax,” pungkas Moesafa. (adi sanrico)
Share:

0 comments:

Post a Comment

Hot News

DPRD Blora Terima Audiensi Kelompok Masyarakat Jurangjero

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Pimpinan DPRD Kabupaten Blora, Komisi A  menerima audiensi dari masyarakat Jurangjero, kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora Jawa...

Public Service

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »