TIM SAR SELAMATKAN DUA KORBAN HILANG HANYUT DI SUNGAI

Tim Sar Gabungan Menyisir Sungai Kedungglonggong Mencari Orang Hanyut
Blora,- Sungai Kedungglonggong yang berada di Desa Kediren Kecamatan  Randublatung, Kabupaten Blora telah memakan korban jiwa. Tiga orang warga Desa kediren itu sendiri dikabarkan hilang kemarin sore hari Sabtu tanggal 4 februari saat pergi mencari burung di bibir sungai tersebut. ketiga pemuda pelajar naas tersebut adalah, Heru Yoga (13th) pelajar MTS Muhammadiyah, Mahesa Prasetya (18th) pelajar SMK Katolik St. Louis Randublatung dan Lutfi (13th) pelajar SMPN 1 Randublatung, Kabupaten Blora. (05/02/2017).
Awal mulanya ketiga korban tersebut berpamitan akan mencari burung dengan membawa senapan angin. Setelah selesai mencari burung, ketiga korban tersebut kemudaian mandi di sungai kedungglonggong tersebut. Tanpa disadarinya, ada  luapan air banjir tiba-tiba datang. Sekira pukul 16.45 WIB korban 1 Heru Yoga berhasil selamat dan berteriak meminta tolong. Mendengar terikan minta tolong Warga Desa Pilang Ahmadi (46th) dan Sutingah (46th) juga warga Desa Pilang, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, kebetulan berada di lokasi tersebut langsung mendatangi korban tersebut untuk melakukan penyelamatan kepada kedua rekannya yang hanyut dengan menggunakan pelepah batang pisang. Akan tetapi kareana arus sungai semakin deras korban 2 dan 3 tidak dapat ditemukan, selanjutnya setelah laporan masuk ke personil Kepolisian Polsek Randublatung Resor Blora bersama warga setempat dan berupaya mencarinya.
Upaya pencarian dua korban hilang di aliran Sungai kedungglonggong terus dilakukan oleh Sat Shabara Polres Blora bersama BPBD Kabupaten Blora hingga hari berikutnya, kedua korban yang hanyut ditemukan.
Kapolsek Randublatung Resor Blora AKP Selamet Riyanto, SH mengatakan Kepolisian bersama BPBD dan warga hingga sampai sore ini masih melakukan pencarian dengan upaya menyisir menggunakan perahu dan menyelam di sepanjang aliran sungai tersebut.
Suasana dilokasi dipadati warga, banyak warga yang ingin melihat peristiwa naas itu. Petugas Tim SAR pun masih melakukan pencarian hingga sore petang tadi. Tim Sar gabungan dari Sat Shabara Polres Blora bersama BPBD Kabupaten Blora besok pagi akan melanjutkan pencarian dua korban yang masih hilang yang hanyut. “Kami akan sekuat tenaga berusaha mencari dua korban yang masih hilang terbawa arus sungai Kedungglonggong tersebut. Sampai sore saat ini kita hentikan dulu pencarian dikarenekan hari semakin malam dan kondisi cuaca yang masih diguyur hujan. Besok pagi kita lanjutkan pencarian dengan lebih ekstra dan akan melibatkan banyak personil serta peralatan,” Terang Kasat Shabara Polres Blora AKP Herry Dwi SH, MH.
Sementara itu pencarian pada senin (06/02/2017) telah diketemukan Lutfi (13th) pelajar SMPN 1 Randublatung itu, sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Jenazahnya ditemukan sekira pukul 10.30 WIB, menurut petugas BPBD Kabupaten Blora, via Whatsappnya. (adi sanrico)
Share:

0 comments:

Post a Comment

Hot News

APTRI Blora Bangkit Sinergi dengan Pemda dan Berperan dalam Program Pergulaan Nasional

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP,M.Si menghadiri acara pelantikan Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) ...

Public Service

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »