PKD Pengurus Cabang PMII Kabupaten Blora |
Blora,- Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
(PMII) Blora mengadakan kegiatan Pelatihan Kader Dasar (PKD) PMII di MI NU
Bustanul Ulum Kedungwungu Todanan, kegiatan tersebut dilaksanakan Sabtu hingga Senin
25-27 Maret 2017. Hadir Dalam Pembukaan Ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang
Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Todanan, Kyai Saimuri, Perwakilan MI NU
Bustanul Ulum Kedungwungu sekaligus anggota Majelis Pembina Cabang (Mabincab)
PC PMII Blora, Nur Faizin, S.Pd.I. Sekretari Umum PC PMII Blora, Abdul Malik beserta
segenap pengurus, Delegasi 4 Pengurus Komisariat (PK) PMII se cabang Blora dan Peserta.
Pembukaan dilaksanakan pada pukul 19.30 WIB di Aula
MI tersebut, sejumlah 20 Orang dari empat Komisariat PMII se-Cabang Blora yang
telah melalui Screening Panitia.
Nara Sumber PKD meliputi Ngatono dari Mabincab PMII
Blora, materi Strategi Pengembangan PMII. Agus Mulyono, Pengurus Besar (PB)
PMII, materi Paradigma PMII. Mahmudi Abduh, PC NU Blora/Alumni PMII Blora,
materi Ahlussunnah Wal Jamaah. M. Hamdun, Mabincab PMII Blora, Materi Analisi
Sosial. M. Arib Pak’i, Mabincab PMII Blora, Materi Analisis Wacana. Nur Faizin
S.PdI Mabincab PMII Blora, Materi Study Advokasi dan Pendampingan Msyarakat. Moesafa,S.Fil.I,
Mabincab PMII Blora, Materi Teknik Loby & Membangun Jaringan dan M. Yunus
Bahtiar R,Msi, Mabincab PMII Blora, Materi PMII dalam Bingkai Ke-Blora-an.
Dalam Sambutannya PC PMII Blora Abdul Malik
menjelaskan bahwa PKD kali ini mentargetkan argetkan kader-kader yang memiliki
militansi tinggi, untuk menjadi motor penggerak kaderisasi. Dalam kegiatan
kaderisasi ini, juga akan diberikan bekal ilmu yang akan digunakan kader PMII
dalam bertugas. PKD yang diikuti oleh 20 orang anggota pilihan yang berasal
dari komisariat PMII di kampus-kampus di Blora.
“PKD merupakan agenda wajib yang dilaksanakan
minimal satu tahun sekali. Sehingga, kader-kader alumni PKD bisa membantu
kerja-kerja di Rayon, Komisariat maupun Cabang,” ungkapnya.
Sementara itu, Anggota Majelis Pembina Cabang
(Mabincab) PC PMII Blora, Nur Faizin Mengatakan bahwa kader PMII harus kuat
dalam menghadapi segala situsi dan kondisi. Serta tetap semangat, optimis dan
menjaga kesolidan. Karena tugas kedepan bukan hanya pintar saja, namun mampu
mengaplikasian ilmu yang didapatkan. “Pikirane banter tangane kendo, bicarane
banter pikirane kendo. Namun mampu menyeimbangan fikiran ucapan dan tindakan.
Diharapkan PKD bukan hanya acara seremonial, tapi pasca PKD ada tindak lanjut
formal, informal maupun nonformal, supaya terbangun ikatan emosional yang kuat
antar kader dan alumni. Sehingga ada rasa Satu hati satu nasib satu pemikiran,”
tandas Nur Faizin.
Pada kesempatan itu, Ketua Tanfidziah MWC Nahdlatul
Ulama Kec. Todanan, Kyai Saimuri sekaligus Pembukaan Kegiatan PKD PMII Blora
2017 mengingatkan perlunya membangun gerakan PMII secara konsisten. “Albidayah
Wa Nihayah, hidup kita adalah permulaan. Harokah kita junjung tinggi, kawitan
nudohno pungkasan (Permulaan menunjukan hasil akhirnya). Selain itu, Ia
menambahkan agar PMII menciptakan kader-kader yang berkualitas, sehingga mampu
mengawal pembangunan di Blora. Agar lebih baik kedepannya dengan adanya PMII,”
pungkasnya. (adi sanrico)
0 comments:
Post a Comment