LAT PRA OPS ZEBRA CANDI 2016 POLRES BLORA

Wakapolres bersama Kabag Ops
Memimpin Lat Pra Ops Zebra Candi 2016
Di Aula Aryaaguna Polres Blora

Blora,- Wakil Kepala Kepolisian Resor (Polres) Blora, Komisaris Polisi Hari Sutanto SIK.  memimpin kegiatan latihan pra operasi zebra candi 2016 Polres Blora pagi ini, Senin (14/11/2016). Dengan tema “SINERGITAS PEMANGKU KEPENTINGAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN DALAM RANGKA PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KECELAKAAN LALU LINTAS WILAYAH HUKUM KABUPATEN BLORA”. Lat pra operasi dilaksanakan di Aula ARYAAGUNA Polres Blora pada pukul 10.00 WIB yang dihadiri oleh Kabag Operasi Kompol I Gede Arda dan seluruh anggota yang ter-sprin baik perwira maupun bintara.

Kegiatan Latihan Pra operasi ini diadakan untuk mendukung kelancaran tugas anggota dalam pelaksanaan operasi Zebra Candi 2016 yang akan berjalan 14 hari ke depan terhitung mulai tanggal 16 November sampai dengan 29 November 2016.

Ops Zebra Candi 2016 di Polres Blora ini mempunyai sasaran diantaranya para pengguna jalan raya di Kabupaten Blora baik roda dua maupun roda empat yang melanggar tata tertib lalu lintas di jalan wilayah hukum Kabupaten Blora, meliputi pelanggaran tidak membawa surat-surat kendaraan maupun tidak memiliki surat ijin mengemudi. Dimana sasaran-sasaran tersebut merupakan tindakan masyarakat yang rutin dilakukan untuk kegiatan sehari dalam menjalankan aktifitas bekerja.

Waka Polres Blora menegaskan untuk seluruh anggota yang terlibat dalam operasi terutama di dalam kegiatan operasional agar target operasi dapat dituntaskan selama berjalannya operasi. Mengingat tujuan dilaksanakannya Operasi Zebra Candi 2016 di Polres Blora ini adalah untuk menjamin rasa aman, nyaman dan tentram serta terhindar dan berkurangnya gangguan di jalan raya sehingga merasa nyaman dalam berlalu lintas, dan tercipta situasi tertib lalu lintas di wilayah Kabupaten Blora.

Kasatlantas AKP Febriyani Aer SIK Menjelaskan Kepada
Wartawan Terkait Ops Zebra Candi 2016
Di Aula Aryaaguna Polres Blora

Sementara itu, Kasatlantas Polres Blora, AKP  Febriyani Aer SIK menjelaskan bahwa operasi zebra candi 2016 targetnya seluruh pengguna jalan, bila melanggar akan dilakukan penindakan (tilang) pelanggaran lalu lintas, ada beberapa jalan yang menjadi atensi untuk dilakukan razia, meliputi tidak punya SIM, tidak menggunakan helm standart, tidak membawa surat2 kendaraan, melanggar rambu2, melawan arus. Dan pelanggaran lainnya yang tercantum dalam Undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Ditambahkan oleh Kasatlantas, pihaknya akan tetap terus pantau para pembalap liar, terutama malam hari di setiap malam minggu dijalan tertentu, “Jangan melakukan balap liar, orang tua harap memperhatikan setiap anak-anaknya yang keluar rumah, jangan menggunakan kendaraan dibawah umur,” tegas Kasat Lantas AKP Febriyani Aer SIK.

Disamping itu, akan dilakukan penindakan pelanggaran yang sering dilakukan oleh angkutan jalan, terutama kendaraan yang tidak laik jalan, angkutan barang tidak sesuai dengan peruntukannya, misalnya kendaraan angkutan barang yang digunakan untuk mengangkut orang, kendaraan-kendaraan proyek yang mengangkut tanah/pasir tidak tutup diatasnya, yang dapat membahayakan pengguna jalan yang lain.  (adi sanrico)