Bupati Blora Menyerahkan Bantuan Alsintan Kepada Kelompok Tani. |
Blora,- Bupati Blora Djoko
Nugroho mengingatkan kepada kelompok tani yang menerima bantuan pelaratan mesin
pertanian agar tidak dijual, melainkan digunakan sebagai alat untuk menunjang
peningkatan produksi pertanian. Demikian pernyataan itu disampaikan
Bupati Djoko Nugroho saat membuka gelar potensi pertanian 2016 yang
diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Perkebunan Perternakan dan Perikanan
(Dintanbunnakikan) Kabupaten Blora.
Pada kesempatan itu Bupati menyerahan traktor roda dua sebanyak
98 unit dari sumber dana APBD Kabupaten Blora dan 83 unit dari sumber dana
APBN. “Bantuan traktor dan alat pertanian moderen lainnya dari pemerintah, agar
jangan tidak dijual. Gunakan itu sebagai alat untuk meningkatkan hasil produksi
pertanian,” kata Bupati Blora yang akrab disapa Kokok, (09/10/2010).
Menurut Bupati, hasil produksi pertanian di Blora tahun ini
cukup aman sehingga membuat petani nyaman. Demikian pula hasil perkebunan dan
peternakan yang prospek dikembangkan serta dibudidayakan di Kabupaten
Blora. “Saya minta jangan menanam pohon jati terus. Alihkan pada tanaman
yang bernilai ekonomi dan cepat menghasilkan, seperti jambu, jeruk dan
kelengkeng,” jelasnya.
Potensi peternakan sapi di Blora, kata Bupati, masih mendimonasi
nomor urut dua tingkat Nasional sehingga perlu dipertahankan.
Kepala Dintanbunnakikan Kabupaten Blora Reni Miharti
mengemukakan, kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka memeriahkan peringatan
Hari Pangan Sedunia (HPS) ke 36 dan Hari Jadi Kabupaten Blora ke 267.
Tema kegiatan yang berlangsung di Blok T tanggal 9 hingga 10
November 2016 itu adalah optimalisasi sumber daya lokal menuju kemandirian
pangan Kabupaten Blora.
Dijelaskannya, rangkaian kegiatan yang diselenggarakan selama
gelar potensi pertanian berlangsung yaitu lomba menyanyi KONCO TANI yang
diikuti 16 Kelompok Tani dari 16 Kecamatan, Lomba mewarnai tingkat TK,
Pakeliran padat wayang kulit (ringgit purwa) dengan lakon Dewi Sri bersama
dalang Ki Purwo Prayitno.
Kemudian, penyerahan traktor roda dua sebanyak 98 unit dari
sumber dana APBD Kabupaten Blora dan 83 unit dari sumber dana APBN. Penyerahan
dilaksanakan secara simbolis.
Rangkaian kegiatan berikutnya yakni penyerahan hadiah kepada
pemenang lomba THL berprestasi, Penyuluh PNS berprestasi, Kelompok Tani
berprestasi, Penyuluh Swadaya berprestasi dan Kelompok Tani tanam sistem jajar
legowo terbaik. “Warga masyarakat kami persilahkan untuk mengunjungi pameran,”
pungkasnya
Sedangkan peserta pameran terdiri Dintanbunnakikan, 16 UPTD
Pertanian Kecamatan, Disperindagkop dan UMKM, Satuan Karya Pramuka Taruna Bumi,
Perusahaan Quick, Perusahaan Yanmar, Petrosida, Bisi, Bank Jateng, BPR dan
Usaha perorangan berupa olahan hasil pertanian.
Hadir saat pembukaan berlangsung, diantaranya Kepala Dinas
Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura (dintan TPH) Provinsi Jawa
Tengah Suryo Banendro yang diwakili Kasi Tanaman Sayuran dan
Biorfarmaka Hesti Utami Handayani, Forkopimda Blora, Piminan SKPD, Kelompok
Tani dan praktisi pertanian serta peternakan dari kabupaten setempat. (adi
sanrico).
Butuh alat pertanian seprti
ReplyDeletearit cangkul dll, hubungi kami