KULIAH KERJA NYATA MAHASIWA UGM DI DESA JEPANGREJO DAN DESA KEBONREJO BANJAREJO

Penerimaan Mahasiswa UGM di Ruang Setda Blora
Blora,- Pemerintah Kabupaten Blora kembali menerima peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Gadjah Mada (UGM) di ruang pertemuan Setda Blora. Acara penerimaan peserta Kuliah Kerja Nyata ini dihadiri oleh Camat Kecamatan Blora Drs. Kunto Aji, Camat Kecamatan Banjarejo Drs. Suhirman, M.Si, Kepala Desa Jepangrejo Suparlan, Kepala Desa kebonrejo Sumadi, serta dosen pembimbing KKN Ambar Pratiwi dan Cahyo Wulandari.
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini diikuti oleh 47 mahasiswa mahasiswi Universitas Gadjah Mada. Nantinya peserta KKN akan dibagi menjadi dua kelompok yang kemudian akan tersebar di dua Desa berbeda. 21 mahasiswa/i akan bertugas di Desa Jepangrejo Kecamatan Blora dan 26 mahasiswa/i akan bertugas di Desa Kebonrejo Kecamatan Banjarejo. Direncanakan kegiatan KKN ini akan selesai di tanggal 7 agustus 2016.
Seperti diketahui bahwa Kabupaten Blora berada pada peringkat kemiskinan ke-21 dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah. Terkait hal ini, Pemerintah Kabupaten Blora terus berupaya menyusun dan melaksanakan program-program penanggulangan kemiskinan. Selain membentuk Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan dan menyusun pilot project desa prioritas penanganan kemiskinan, Pemkab juga mengajak kalangan Perguruan Tinggi untuk ikut andil dalam penanganan kemiskinan di Blora.
Sebagai informasi awal, dapat saya sampaikan bahwa Kabupaten Blora mempunyai populasi ternak terbesar se-Jawa Tengah dengan populasi saat ini 214.000 ekor sapi. Akan tetapi peternakan ini belum didukung dengan pengolahan pakan ternak yang memadahi. Di saat musim kemarau tiba, peternak sapi akan kesulitan untuk mendapatkan pakan. Diperlukan biaya lebih untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak. "Disaat musim kemarau tiba, diibaratkan sapi makan sapi hal ini dikarenakan terkadang peternak perlu menjual ternaknya untuk memenuhi kebutuhan pakan sapi yang lainnya," ujar Wakil Bupati Blora H. Arief Rohman M.Si.

Perlu adanya suatu pengelolaan ternak yang terintegrasi mulai dari penyediaa bibit, pengelolaan pangan hinga pemasaran ternak itu sendiri. Wakil Bupati Blora H. Arief Rohman M.Si berharap, dengan adanya kegiatan KKN ini dapat menghasilkan program kongkrit untuk mengatasi masalah pakan ternak. Juga berharap agar program KKN ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan peternakan serta pertanian di Kabupaten Blora. "Saya harap adik-adik dapat menyalurkan ilmu yang telah didapatkan selama masa perkuliahan untuk membantu mengatasi masalah kemiskinan di Kabupaten Blora serta menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan bermartabat," ujarnya. (adi sanrico)
Share:

0 comments:

Post a Comment

Hot News

APTRI Blora Bangkit Sinergi dengan Pemda dan Berperan dalam Program Pergulaan Nasional

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP,M.Si menghadiri acara pelantikan Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) ...

Public Service

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »