PPNI Blora Lakukan Aksi Bisu, Solidaritas Penolakan Pemakaman Jenazah Perawat Covid-19 Di Semarang

Aksi Solidaritas Tenaga Kesehatan
PKU Muhammadiyah Blora
BLORA - Sebuah video viral di media sosial penolakan pemakaman jenazah seorang perawat yang meninggal dunia akibat terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)  oleh warga di Semarang, membuat sejumlah tenaga medis dan Persatuan Perawat Seluruh Indonesia (PPNI), menggelar aksi solidaritas, termasuk di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Ratusan perawat di Kabupaten Blora yang tergabung dalam PPNI dan sejumlah tenaga kesehatan lainya melakukan aksi diam, dengan menyematkan pita hitam di pundak kanan, serta tangan diletakan di dada.

Aksi diam ini sebagai bentuk solidaritas normatif, reaktif tapi tidak perlu hiper reaktif, atas penolakan sang pejuang kesehatan melawan covid-19.


"Sesuai arahan PPNI Jawa Tengah, kami di Blora melakukan aksi solidaritas terhadap teman kami, yang telah berjuang, sebagai petugas medis melawan covid-19, namun oleh warga jenazahnya ditolak," ucap JB Heri Santoso ketua DPD PPNI Blora melalui Whatsapp (Sabtu, 11/04/2020).

Ia merasa prihatin atas perlakuan jenazah kawannya, ia berharap agar warga atau masyrakat jangan terprovokasi isu hoaks tentang covid-19.

Bukan hanya tenaga medis  puskemas dan rumah sakit negeri saja, tetapi rumah sakit swastapun ikut melakukan aksi solidaris tersebut, termasuk semua lini tenaga kesehatan.

"Semua lini pelayanan mas, puskesmas, rumah sakit swasta dan negeri, bukan terkhusus perawat saja, yang ikut aksi #save Perawat# Save Tenaga Kesehatan," pungkasnya. (WN/Red)
Share:

0 comments:

Post a Comment

Hot News

Merah Putih Berkibar Gagah di HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Paskibraka Blora Diapresiasi Bupati

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Paskibraka Kabupaten Blora sukses menunaikan tugas mengibarkan Bendera Merah Putih pada upacara peringatan HUT ke-8...

Piblic Service

Piblic Service
Instagram

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »