BUPATI BERHARAP ADANYA HUBUNGAN INDUSTRIAL YANG HARMONIS DAN KONDUSIF DI LINGKUNGAN INDUSTRI MIGAS KABUPATEN BLORA

Audiensi Bupati Blora Bersama Pertamina
Blora,- Pertemuan kali kedua ini diselenggarakan di ruang pertemuan Pertamina EP Cepu. Acara ini merupakan kelanjutan acara yang telah dilaksanakan pada 23 Juni 2016 lalu. Hadir dalam acara ini, Bupati Blora Djoko Nugroho, Tubagus Nasiruddin yang membawahi Operasional Pertamina EP Asset 4 Cepu, Field Manager Pertamina EP Asset 4 Cepu Agus Amperianto, General Manager Geo Cepu Indonesia Irfan, Direksi Geo Cepu Indonesia Michael, Vice Finance Geo Cepu Indonesia Ade, Perwakilan Geo Cepu Indonesia, Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Blora Setyo Edy, Kepala Inspektorat Blora Bambang Darmanto, Asisten II Bondan SUkarno, serta para local vendor yang bekerjasama dengan Geo Cepu Indonesia (GCI). (15/07/2016)
Dalam acara ini Bupati Blora memberikan arahan kepada pada local vendor mengenai pembayaran hutang GCI yang dijadwalkan akan diselesaikan 4 bulan kedepan. Pembayaran ini sudah termasuk hutang pokok serta pajak yang harus dibayarkan. Bupati Blora Djoko Nugroho juga mendesak GCI serta Pertamina agar segera menyelesaikan proses pembayaran hutang kepada local vendor yang ada.
"Pembayaran yang direncanakan akan selesai 6 bulan, tetapi berhenti selama bulan ini akan diselesaikan selama 4 bulan kedepan, jadi diharap operasional tetap dijalankan sambil menunggu terselesaikan proses pembayaran hutang yang ada," ujar Bupati Blora Djoko Nugroho.
Selain itu, Agus, Field Manager Pertamina EP Asset 4 Cepu, juga menegaskan kepada para local vendor bahwa hutang akan segera dibayarkan, dan akan segera dibuat perjanjian yang kemudian akan ditandatangani oleh seluh pihak yang bersangkutan serta Bupati Blora Djoko Nugroho. Pertamina juga meminta pihak GCI agar membuat penjadwalan ulang pembayaran hutang yang disesuaikan dengan keadaan sekarang agar penundaan pembayaran tidak terjadi lagi.
Dari pihak GCI, Ade, menjelaskan bahwa keterlambatan pembayaran hutang selama dua bulan yang lalu dikaren adanya masalah yang dialami GCI. Akan tetapi saat ini GCI akan berusaha untuk melunasi semua hutang yang ada selama empat bulan kedepan.
Pada kesempatan kali ini, Haryanto salah satu perwakilan local vendor yang bekerjasama dengan GCI meminta janji GCI agar terwujud, karena selama ini pihak GCI yaitu Ibu Ade selaku Vice Finance sangat sulit untuk dihubungi baik melalui pesan singkat maupun telepon. Oleh karena itu dari pihak local vendor yang merasa dirugikan sepakat apabila pembayaran hutang tidak terselesaikan selama empat bulan kedepan yang menjadi janji dari GCI maka akan ditempuh jalur hukum untuk menyelesaikan masalah ini.
Mendengar hal tersebut, Bupati Blora Djoko Nugroho menegaskan bahwa pembayaran harus terselesaikan empat bulan kedepan. "Bulan November masalah ini harus sudah terselesaikan, dan hutang GCI kepada para local vendor yang ada sudah harus terbayarkan secara lunas," tegasnya.

(adi sanrico)
Share:

0 comments:

Post a Comment

Hot News

APTRI Blora Bangkit Sinergi dengan Pemda dan Berperan dalam Program Pergulaan Nasional

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP,M.Si menghadiri acara pelantikan Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) ...

Public Service

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »