Wakil Ketua DPRD Blora Hadiri Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2022


Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora Siswanto, SPd., MH., Wakil Bupati Blora
Tri Yuli Setyowati, S.T., M.M bersama Dandim Blora. Foto: Pendim Blora. 


BLORA – Kodim 0721/Blora menggelar upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun 2022 di lapangan desa Wonosemi, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Rabu (09/11/2022).

Hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora Siswanto, SPd., MH., Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, S.T., M.M,  dan Forkompinda lainya, Kepala OPD. Wakapolres Blora Kompol Christian Chrisye Lolowang, SH, SIK, MH, Kepala Dinas PMD Kabupaten Blora, Ketua TP PKK Kabupaten Blora, serta Camat dan Forkopimcam Banjarejo. 

Upacara dipimpin oleh Dandim 0721/Blora Letkol Inf. Andy Sulistyo Kurniawan Putro, S.Sos., M.Tr (Han), sedangkan Komandan Upacara Danramil 02/Jepon Kapten Inf Surana.

Pada kesempatan itu, Dandim Blora membaca amanat Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono. Disampaikannya, selama satu bulan anggota TNI-Polri, Pemerintah Daerah dan segenap komponen masyarakat bahu-membahu bersama-sama menyelesaikan program TMMD.

“Kebersamaan ini merupakan sinergitas yang positif dalam menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh pertahanan negara,” jelas Dandim Blora.

TMMD tahun 2022 ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Kabupaten/Kota di wilayah Jateng dengan sasaran fisik berupa pembangunan / rehab infrastruktur, jalan, jembatan, irigasi, RTLH, renovasi rumah ibadah, sekolah dan pembangunan sarana sanitasi warga yang dapat terselesaikan.

Sasaran non fisik berupa sosialisasi terhadap stunting, pembekalan terhadap Posyandu dan Posbindu penyakit tidak menular (PTM), bela negara, bahaya narkoba, kesehatan, pertanian dan peternakan yang dapat dilaksanakan dengan baik sesuai rencana.

“Pada kesempatan yang baik ini saya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada pemerintah daerah dan semua pihak yang terlibat dalam TMMD baik secara moril dan materil sehingga program ini dapat terlaksana dan sukses dan juga ucapan permohonan maaf yang sebesar besarnya atas kesalahan tutur kata dan perbuatan prajurit Kodam IV/Diponegoro,” ujar Dandim Blora.

Pangdam IV/Diponegoro berharap agar pelihara semangat gotong royong sinergitas dan silaturahmi dengan seluruh komponen masyarakat demi menjalin kemanunggalan antara TNI-rakyat.

Hasil program TMMD agar bermanfaat bagi warga masyarakat dan memiliki usia pakai yang panjang.

Kepada Dansatgas TMMD, lakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD untuk dijadikan bahan perbaikan pada pelaksanaan TMMD mendatang.

Selalu Jaga kesehatan dengan rajin berolahraga dan tetap terapkan Protokol Kesehatan karena pandemi Covid 19 belum berakhir.

Dijelaskan oleh Dandim Blora, sasaran TMMD Sengkuyung tahap III tahun 2022 Kodim Blora. Yaitu sasaran fisik pembuatan jalan makadam, jembatan, plat beton dan talud sayap jembatan. Sasaran non fisik berupa penyuluhan bela negara, penanggulangan bencana alam, pola hidup sehat, pentingnya Akte dan KTP, pengetahuan tentang PMK, Dikmas lantas, pernikahan anak dan penanganan stunting dan usaha rumah tangga.

Pada kesempatan itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora Siswanto,  mengapresiasi keberhasilan program - program TMMD di Blora itu. Salah satunya telah berhasil membuka akses jalan bagi wilayah desa-desa yang sulit untuk dijangkau, seperti halnya desa yang ada di wilayah hutan. Sehingga dapat mendorong perekonomian masyarakat setempat.
 
“TMMD kali ini berhasil membangun akses jalan dan jembatan dari Wonosemi Banjarejo menuju Dukuh Banyuurip yang ada di tengah hutan, bisa tembus Desa Tanggel Randublatung. Ini adalah jalan utama warga, baik untuk ekonomi dan pendidikan di Banjarejo,” jelas Siswanto.
 
Disampaikan, bahwa  sebelumnya akses jalan di Desa Wonosemi tersebut kondisinya rusak, becek dan berlumpur saat hujan. Kini akhirnya melalui program TMMD ini  diharapkan jalannya bisa dilewati.
 
Wakil Ketua DPRD Blora  mengungkapkan, program TMMD Kodim Blora dilakukan sesuai dengan  kondisi Kabupaten Blora, dimana masih banyak desa-desa terisolasi khususnya yang berada di wilayah hutan.
 
“Ini adalah bentuk yang cocok kita lakukan di Blora karena mayoritas wilayah kita adalah hutan, untuk kedepannya semoga bisa diteruskan ke desa-desa yang lain untuk akses desa-desa yang terisolasi bisa ditembus dengan TMMD ini,” harap Siswanto.

Untuk diperhatikan, peserta upacara penutupan terdiri dari, 1 pleton Kodim 0721/Blora, 1 pleton Korsik Kodim 0721/Blora, 1 pleton Polres Blora,1 pleton Satpol PP, 1 pleton Linmas,1 pleton Ormas, 1 pleton OSIS.

Adapun rangkaian upacara yaitu peninjauan Lokasi TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2022. (Pendim/ADY/Redaksi)
Share:

1 comments:

Hot News

APTRI Blora Bangkit Sinergi dengan Pemda dan Berperan dalam Program Pergulaan Nasional

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP,M.Si menghadiri acara pelantikan Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) ...

Public Service

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »