BLORA - Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si membuka uji kompetensi
wartawan yang tergabung dalam Persatuan
Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Tengah pada Kamis (02/12/2021) bertempat
di Ruang Pertemuan Setda setempat.
Amir Mahmud NS Ketua PWI Jawa Tengah dalam laporannya menyampaikan uji
kompetensi wartawan (UKW) ini merupakan salah satu langkah bagi wartawan untuk
membangun kesadaran diri.
"Kami menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Bapak Bupati dan
jajaran SKK Migas serta seluruh stakeholder atas terselenggaranya uji
kompetensi wartawan ini. Ini wujud kita, para wartawan mempunyai kesadaran
untuk membangun kompetensi diri dan meningkatkan kapasitas dan tanggung jawab
sosial," ucap Amir Mahmud NS.
"Uji kompetensi ini juga merupakan rekonstruksi terhadap penghayatan
pekerjaan kita sehari - hari. Ijin menyampaikan kepada Bapak Bupati bahwasanya uji kompetensi
wartawan ini diikuti oleh 24 wartawan yang terbagi dalam 3 kelompok muda dan 1
kelompok madya dan berlangsung selama dua hari. Pesan saya untuk teman-teman wartawan
di Blora gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya sehingga nantinya produk
yang dikeluarkan oleh teman-teman menunjukkan bahwa teman - teman adalah
wartawan yang profesional. Uji kompetensi ini adalah medan untuk mencapai hal
itu ," lanjutnya.
Sementara itu, Perwakilan SKK Migas Kepala Perwakilan SKK Migas yang
diwakili oleh Spesialis Pratama Dukungan Bisnis SKK Migas Perwakilan Jabanusa,
Wahyudono menyampaikan siap memberikan dukungan dan bersinergi dengan wartawan.
"Apresiasi dan terimakasih kepada Bapak Bupati yang telah
menjembatani pelaksanaan uji kompetensi teman-teman wartawan di Blora. Ini
bukan yang pertama kali SKK Migas memberikan dukungan bagi teman-teman
wartawan melalui PWI, dan kami siap untuk
senantiasa bersinergi. Harapan kami, melalui kegiatan ini dapat meningkatkan keprofesionalisme para wartawan sesuai dengan
kode etik jurnalistik," kata Wahyudono.
Pengurus PWI Pusat, Hendro Basuki dalam kesempatan ini menyampaikan pesan
kepada para peserta uji kompetensi untuk meneruskan sejarah Blora sebagai
pencetak tokoh pers dan penulis-penulis besar.
"Kota Blora ini merupakan kota kecil tetapi menelorkan tokoh-tokoh
pers yang sangat hebat, penulis - penulis besar. Salah satunya Pramoedya Ananta
Toer. Masa lalu Blora yang sedemikian hebat ini semoga menular ke para peserta
uji kompetensi ini untuk memicu semangat teman-teman wartawan mengikuti jejak
sejarah Blora sebagai pencetak tokoh pers dan penulis besar. Manfaatkan media
anda untik berkarya dibidang jurnalistik secara benar dan baik," pesan
Hendro.
Bupati Blora H. Arief Rohman dalam sambutannya pembukaan uji kompetensi
wartawan mengajak kepada para wartawan untuk bersama - sama pemerintah memberitakan hal - hal yang
direncanakan ataupun sudah dilaksanakan oleh pemerintah.
"Saya atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Blora menyampaikan
terimakasih kepada seluruh pihak yang mendukung terlaksananya uji kompetensi
wartawan ini. Semoga dengan mengikuti uji kompetensi ini, kemampuan teman-teman
wartawan semakin meningkat dan saya minta bersama -sama dengan pemerintah,
teman-teman wartawan khususnya yang dari Blora ini memberitakan hal - hal yang direncanakan
ataupun yang sudah dilaksanakan agar masyarakat mengetahuinya," harap Blora
H. Arief.
Bupati H. Arief juga menegaskan bahwa pemerintah saat ini tidak anti
kritik dan berkomitmen bersama - sama dengan para wartawan mewujudkan Blora
lebih baik.
"Alhamdulillah hubungan para wartawan dengan pemerintah sangat baik
dan kami membutuhkan wartawan dalam menyampaikan informasi pelayanan,
keterbukaan penyelenggaraan, termasuk kinerja. Saya mengajak para wartawan mari
sesarengan mewujudkan Blora lebih baik," pungkas Bupati Blora.
Uji kompetensi wartawan dibuka oleh Bupati H. Arief dengan ditandai
pengucapan "Bismillahirrohmanirrohim". Kegiatan yang didukung oleh
SKK Migas Jabanusa, Saka PGN, Pertamina EP, Pertamina PHE Randugunting,
EMCL, dan juga HISWANA Migas Pati.
Pembukaan uji kompetensi wartawan ini dihadiri oleh perwakilan Forkopimda Blora. Kepala Dinkominfo, Kepala BPPKAD, Kepala Bappeda dan Kepala Dinas Kesehatan. (ADY/Red)
0 comments:
Post a Comment