𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Desa Bicak di Kecamatan Todanan Kabupaten Blora kini dikenal sebagai sentra penghasil buah alpukat dengan berbagai varietas unggulan.
Pada kesempatan itu, Kepala Desa Bicak, Winto menjelaskan bahwa warga desa membudidayakan alpukat jenis Aligator, Kendil, dan Mentega sebagai bagian dari program ketahanan pangan yang bersumber dari Dana Desa.
Berikut wawancara dengan Kepala Desa Bicak, saat akan menyambut kedatangan Bupati Blora Arief Rohman dikediamanya sembari membantu ibu-ibu PKK menimbang buah Alpukat, Kamis (6/3/2025).
Menurut Kades Bicak bahwa program ini telah berjalan sekitar tiga tahun yang lalu, dan kini warga mulai merasakan hasilnya.
"Alhamdulillah, sekarang warga kami sudah bisa merasakan manfaatnya. Bahkan, terkadang satu pohon bisa menghasilkan pendapatan antara 2 hingga 4 juta rupiah," ujar Kades Bicak.
Jenis alpukat Aligator dan Kendil, lanjut Kades Bicak, menjadi daya tarik utama karena ukuran buahnya yang besar, dengan berat bisa mencapai satu kilogram per buah.
Keunggulan lain dari alpukat ini adalah tidak mengenal musim, berbuah terus atau dalam istilah Jawa disebut Lumintu, sehingga panen bisa berlangsung sepanjang tahun, imbuh Kades Bicak.
"Kalau panen serentak di Desa Bicak, bisa terkumpul lebih dari satu truk alpukat. Kalau saat ini harga alpukat 10 ribu sampai 20 ribu per kilo," ungkap Kades Bicak kepada seputarblora.my.id saat akan menyambut kedatangan Bupati Blora.
Lebih lanjut Kades Bicak mengatakan bahwa dengan hasil yang menjanjikan ini, masyarakat Desa Bicak semakin termotivasi untuk terus mengembangkan budidaya alpukat sebagai sumber ekonomi yang berkelanjutan.
"Saya berharap, kedepannya nanti tidak hanya meningkatkan kesejahteraan warga tetapi juga menjadikan Desa Bicak sebagai pusat produksi alpukat yang dikenal lebih luas di tingkat regional maupun nasional," harap Kades Bicak.
Sementara itu, salah seorang warga Desa Bicak, Diki Zulkarnaen mengungkapkan rasa senangnya atas hasil dari budidaya alpukat yang didukung oleh pemerintah desa.
"Saya sangat bersyukur dan senang karena bantuan dari desa untuk budidaya alpukat ini sudah mulai membuahkan hasil. Sekarang, dari satu pohon saja bisa menghasilkan jutaan rupiah. Ini sangat membantu perekonomian keluarga kami," ucap Diki Zulkarnaen.
Selaku warga Diki Zulkarnaen berharap program ini terus berlanjut dan semakin berkembang.
"Sehingga warga Desa Bicak bisa semakin sejahtera dengan hasil panen alpukat yang melimpah," harap Diki Zulkarnaen. (Ryan/Redaksi)
0 comments:
Post a Comment