Seni Barongan Blora Tampil Di Taman Ngaliyan Semarang |
Semarang,- Pagelaran Budaya diselenggarakan
oleh IMPARA Komisariat UIN Walisongo Semarang yang bertujuan untuk mengangkat
budaya local Blora dalam rangka memperkenalkan budaya Blora kepada masyarakat
umum. Pentas Budaya di tempatkan di taman Ngaliyan Semarang Barat. Pada Sabtu
Malam Minggu 30 Maret 2019.
Kegiatan
pagelaran budaya ini direncakanan akan dilakukan setiap tahun sekali. Hadir
dalam pagelaran tersebut organisasi mahasiswa dari berbagai daerah lain di Jawa
Tengah. Agar mereka para mahasiswa mengenal budaya dari Blora.
Kesenian
Barongan Blora ini merupakan kesenian lokal Blora yang sudah diminati oleh
masyarakat umum, sehingga antusias masyarakat melihat pagelaran budaya kali ini
sangat meriah dan menghibur.
Ami Mas'udah Ketua Ikatan Mahasiswa Pelajar Blora Semarang (IMPARA) Komisariat UIN Walisongo Semarang mengatakan
bahwa Impara ingin memperkenalkan budaya kepada masyarakat Jawa Tengah oleh
karena seni budaya Blora banyak sekali, salah satunya adalah Seni Barongan dan
Seni Batik. Ternasuk kita menampilkan kuliner, sastra dan informasi wisata
Blora.
Perlu
diketahui, program kerja IMPARA Komisariat UIN Walisongo Semarang sendiri
adalah adaya ide gagasan untuk memperkenalkan seni budaya daerah asalnya,
“Kami
berniat ingin melestarikan budaya-budaya dari kota kelahiran yakni budaya lokal
Blora,” jelas Mas'udah
Selain
pagelaran budaya IMPARA Komisariat UIN Walisongo Semarang juga memperkenalkan aneka
kuliner dari Kota Blora yakni nasi pecel, kopi santen dan sate Blora. Disamping
itu, diperkenalkan pula Buku-buku karya Pramudya Anantatur dan Susilo Anantatur
untuk dibaca-baca oleh mahasiswa Semarang.
Pagelaran Budaya Imparra UIN Walisongo Semarang |
Ketua
Penyelenggara Pagelaran Budaya IMPARA Komisariat UIN Walisongo Semarang AlFaruq
menjelaskan bahwa pagelaran ini menampilkan tari gambyong, musikalisasi puisi, pengenalan
tokoh tokoh Blora, teater samin, seni barongan dan tarian tarian yang di
kolaborasi dengan barongan seperti bujanganom, jaranan.
“Pagelaran
budaya kali ini kolaborasi kesenian lokal Blora dengan kesenian modern,” ucap
Faruq
Kedepan
pagelaran budaya lokal Blora ini dapat diselenggarakan yang lebih meriah dan
spektakular, sehingga para senior yang telah membantu anggara secara swadaya,
kegiatan yang merupakan program kerja IMPARA Komisariat UIN Walisongo Semarang
selanjutnya dapat mencari sponsor atau kerjasama dengan perusahaan perusahaan.
“Terima
kasih kepada para senior senior yang telah membantu kegiatan ini, juga Pemkab
Blora dan Kopra-kelompok perantau Blora,” pungkas AlFaruq (Hfd/Red)
0 comments:
Post a Comment