Upacara Pembukaan TMMD Di Lapangan Desa Gresi Kecamatan Jepon |
Blora,- Kodim 0721/Blora menggelar Upacara Pembukaan TMMD
Sengkuyung Tahap III Tahun 2017, di Desa Gresi, Kecamatan Jepon, Kabupaten
Blora. Selaku Irup Bupati Blora Djoko Nugroho, Komandan Upacara Danramil
14/Todanan Kapten Inf Suahmad. Peserta upacara dua peleton Pasukan Kodim
0721/Blora, dua peleton Pasukan Yonif 410/Alg, satu Peleton Pasukan Polres
Blora, Satpol PP Kab. Blora, Polhut Blora, Akper, SMU, SMP dan SD se Kecamatan
Jepon, Upacara dilaksanakan di lapangan
Sepak Bola Desa Gedangdowon, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora. Rabu
(27/09/2017)
Irup Bupati Blora Djoko Nugroho secara simbolis
menyerahkan peralatan kerja kepada ketiga perwakilan, serta dilanjutkan
pemukulan kentongan didampingi Forkopimda Kabupaten Blora tanda dibukanya TMMD
Sengkuyung Tahap III Tahun 2017.
Bupati Blora Djoko Nugroho selaku Irup bacakan
amanat Gubernur Jateng H. Ganjar Pranowo, SH. MIP menyampaikan, TMMD tahun ini
kembali digulirkan,perencanaan dan pra kegiatan telah dilakukan, dan hari ini
rekan-rekan TNI, birokrasi Pemerintah dan masyarakat secara sinergis akan
mengawali pelaksanaan TMMD tahap III tahun 2017.
Terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas
dimulainya kembali TMMD. Karena, pada hakekatnya TMMD telah banyak memberikan
pelajaran berharga bagi kita betapa penting dan luar biasanya kinerja kita yang
diikat dengan semangat gotong royong.
Semuanya ikut urun angan dan turun tangan untuk
mendukung perwujudan kesejahteraan rakyat, kemajuan desa dan Indonesia.
Berkat sentuhan TMMD, telah banyak desa yang
tingkat kehidupan rakyatnya menjadi lebih baik. Begitupun berkat TMMD, berapa
banyak rakyat desa yang makin termotivasi dan percaya diri mendayagunakan
setiap potensi yang ada disekitarnya. Mereka makin terpacu berkreasi dan punya
prakarsa untuk ikut terlibat dalam geliat memajukan pembangunan. Jadi, TMMD
terbukti telah berkontribusi besar dalam mendukung upaya kita meningkatkan
kesejahteraan, mengurangi kesenjangan, dan menumbuhkan ketahanan masyarakat
atas segala ancaman terhadap keutuhan NKRI.
Karena itu, saya senang TMMD ini mendapat dukungan
dari Kementerian Pertanian RI. Sangat tepat pada saat kita punya tekad dan
obsesi mewujudkan Indonesia yang berdaulat atas pangan. Kedaulatan yang
ditunjukkan dari kemampuan kita berproduksi pangan guna memenuhi kebutuhan
sendiri, serta sekaligus bagaimana kita mampu mewujudkan tingkat kesejahteraan
para petani, peternak, nelayan, pekebun pembudidaya ikan menjadi lebih baik.
Jelasnya.
Adapun untuk mewujudkan pencapaian tujuan dan
kegiatan TMMD ditetapkan kegiatan Fisik dan Non Fisik. Kegiatan Fisik antara
lain Pembuatan Jalan Makadam Ruas I
Panjang 900 Meter X Lebar 2,5 Meter,
Jalan Makadan Ruas II Panjang 300 meter x Lebar 2,5 meter, Pembuatan Talud I
Panjang 150 Meter X T. 1 Meter, Talud II Panjang 100 meter x T. 1 meter.
Sedangkan kegiatan non fisik, yakni dilakukan
penyuluhan – penyuluhan dari instansi terkait diantaranya, penyuluhan
Kependudukan, Pendidikan, Bela Negara, Kerukunan Umat Beragama, peternakan,
Pertanian, Kamtibmas, serta ketrampilan dari persit KCK Cabang XLII Kodim
0721/Blora.
Pelaksanaan kegiatan selama 30(tiga puluh) hari,
dalam pelaksanaannya dilaksanakan secara serentak, melalui upacara pembukaan
pada Rabu Tanggall 27 September 2017, sedangkan upacara penutupan pada Kamis tanggal
26 Oktober 2017 mendatang
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Blora Djoko
Nugroho, Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Susilo, S. Sos, Kapolres Blora
AKBP Surisman, SIK, MH diwakili Waka Polres Blora, Kajari Blora, Ketua
Pengadilan Negeri Blora, Ketua DPRD Kab. Blora, Danyonif 410/Alg, Forkopimcam
se Kab. Blora, Kades se Kec. Jepon serta tamu undangan lainnya. (adi
sanrico)
0 comments:
Post a Comment