Deklarasi Damai Ormas se-Blora Sepakat Ciptakan Ketertiban dan Keamanan


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Pemerintah Kabupaten Blora menggelar kegiatan sarasehan bersama organisasi kemasyarakatan (Ormas) yang ada di wilayah Kabupaten Blora, di Auditorium Mapolres Blora, Selasa 27 Mei  2025. 

Dikesempatan tersebut Ormas se-Kabupaten Blora melakukan Deklarasi Damai, dalam rangka menciptakan ketertiban dan keamanan di wilayah Kabupaten Blora. 

Bupati Blora dan Kapolres Blora secara langsung menyaksikan penandatanganan deklarasi damai tersebut.

Adapun poin ikrar dalam deklarasi tersebut, meliputi mewujudkan situasi yang kondusif, aman, damai dan sejuk di wilayah pemerintahan Kabupaten Blora, menjunjung tinggi rasa persaudaraan, nilai-nilai moral dan budaya yang berkembang dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Blora, serta menolak segala bentuk tindakan yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, sepakat membangun dialog antar ormas dengan mengedepankan prinsip-prinsip musyawarah untuk mufakat

Sarasehan kali ini, mengusung tema 'Peran ormas dalam menciptakan ketertiban dan keamanan demi kelancaran pembangunan'. Adapun narasumber dalam kegiatan tersebut dari Polres Blora, Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, dan TP2D Kabupaten Blora.

Kegiatan ini dihadiri secara langsung oleh Bupati Blora Dr. H. Arief Rohman, M.Si, Wakil Bupati Blora Hj. Sri Setyorini, Forkopimda Blora, dan diikuti sekira seratus lebih pimpinan organisasi masyarakat se-Kabupaten Blora.

"Dalam rangka memperkuat sinergi ini, hari ini juga kita menyaksikan penandatanganan Deklarasi Damai sebagai simbol komitmen bersama untuk menjaga ketertiban, menjunjung tinggi nilai persatuan, serta menolak segala bentuk provokasi dan perpecahan," ungkap Bupati Blora.

Lebih lanjut, Bupati Blora mengungkapkan bahwa peran serta organisasi kemasyarakatan sangatlah penting dalam menjaga stabilitas sosial di tengah masyarakat. 

"Ormas tidak hanya menjadi penyalur aspirasi, tetapi juga berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya ketertiban dan keamanan, serta mendorong partisipasi publik dalam pembangunan daerah," ungkapnya

Melalui kegiatan sosial, pembinaan masyarakat, hingga kolaborasi dalam menciptakan suasana yang kondusif, Ormas adalah mitra strategis pemerintah. 

"Untuk itu, saya mengapresiasi komitmen seluruh Ormas di Kabupaten Blora yang telah ikut serta menciptakan suasana damai, rukun, dan sejuk," imbuh Bupati Blora.

Dikemukakan, kolaborasi antara pemerintah dan Ormas harus terjalin erat dan harmonis, karena pembangunan tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga tentang pembangunan karakter, ketertiban, dan keamanan sosial.

Ruang Dialog

Bupati Blora berharap agar kegiatan Sarasehan tersebut menjadi forum dialog yang produktif dan memperkuat komitmen dalam mendukung pembangunan Blora.

"Saya berharap kegiatan hari ini menjadi forum yang produktif, melahirkan ide-ide konstruktif, dan memperkuat komitmen kita bersama untuk membangun Blora yang lebih aman, damai, dan maju," harap Bupati Blora.

Sebelum Sarasehan Ormas Digelar, Bupati Blora juga merangkul tokoh agama dan tokoh masyarakat serta dari kalangan wartawan dalam kegiatan Ngopi Bareng, yang juga digelar Selasa 27 Mei 2025 di Mapolres Blora.

Bupati bersama Forkopimda mengajak dialog tokoh agama tokoh masyarakat dan wartawan se-Kabupaten Blora.

Pada kesempatan tersebut Bupati Blora  menerima masukan-masukan terkait  kondusivitas wilayah, sektor pendidikan, investasi, pertanian, dan sebagainya.

“Saya dengan Ibu Wakil Bupati menyampaikan terima kasih, apresiasi kepada jajaran Forkopimda, kepada seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat dan partai politik atas semua dukungannya selama ini, mohon doa dan dukungannya untuk kita bersinergi membangun Kabupaten Blora,” ungkap Bupati Blora.

“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada teman-teman wartawan yang selama ini sudah ikut mendukung apa yang menjadi program pemerintah, tentunya kami mohon selalu doa dan dukungan, serta masukan dari rekan-rekan media,” imbuh Bupati Blora. (Prokompim/Redaksi)
Share:

Kapolres Blora Pimpin Sertijab Tiga Kapolsek, Dorong Penyegaran dan Optimalisasi Kinerja


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 —  Kepolisian Resor (Polres) Blora menggelar upacara serah terima jabatan (sertijab) bagi tiga Kapolsek di lingkungan jajarannya pada Senin 27 Mei 2025. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Blora di halaman Mapolres Blora sebagai bentuk rotasi dan penyegaran struktural untuk mendukung peningkatan kinerja pelayanan kepada masyarakat.

Dalam upacara tersebut, Iptu Joko Sulistya resmi melepas jabatannya sebagai Kapolsek Todanan dan menempati posisi baru di Bagian Perencanaan (Bagren) Polres Blora. Posisi Kapolsek Todanan kini dijabat  oleh Iptu Suhari yang sebelumnya menjabat sebagai KBO Satreskrim Polres Blora. 

"Pergantian ini diharapkan membawa nuansa baru dalam penanganan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Todanan," kata Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto saat memimpin upacara.

Sementara itu, AKP Sulbekti yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubbagbinops Polres Blora, kini mengemban amanah sebagai Kapolsek Jiken. Serah terima jabatan ini merupakan bentuk kepercayaan pimpinan atas pengalaman dan dedikasi AKP Sulbekti dalam menjalankan tugas kepolisian.

Perubahan juga terjadi di wilayah Kunduran, di mana Iptu Budi Santosa yang sebelumnya menjabat sebagai Panit Intelkam Polsek Blora Kota, kini mengisi jabatan sebagai Pelaksana Sementara (PS) Kapolsek Kunduran. 

"Diharapkan mampu memberikan pendekatan keamanan yang humanis dan solutif kepada masyarakat di wilayah tugas barunya," ucap Kapolres Blora.

Lebih lanjut, Kapolres Blora menyampaikan bahwa mutasi jabatan di lingkungan kepolisian merupakan hal biasa sebagai bagian dari dinamika organisasi. 

Kapolres juga mengapresiasi dedikasi para pejabat lama serta memberikan semangat kepada pejabat baru untuk segera beradaptasi dan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. 

"Rotasi ini bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja kepolisian di setiap sektor," tegas Kapolres Blora. (Humas/Redaksi)

Share:

Ngopi Bareng Forkopimda Bersama Wartawan Ajak Bangun Blora Berkesinambungan

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Forkopimda Blora melakukan diskusi dengan awak media di wilayah Blora, terkait pelaksanaan program pemerintahan, prioritas dalam 99 hari pertama masa kepemimpinan Bupati Blora, Arief Rohman bersama Wakil Bupati Blora, Sri Setyorini, di gedung Ibrahim Mapolres Blora. Selasa, 27 Mei 2025.

Bupati Blora, Arief Rohman menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Blora ingin menciptakan lingkungan yang kondusif untuk investasi, stabilitas ekonomi, dan pembangunan berkesinambungan.

"Konsifitas daerah harus terus ditingkatkan dengan menjaga kekompakan dalam masyarakat dan kerjasama antara pemerintah daerah, TNI Polri dan masyarakat," ujar Bupati Blora.

Kapolres Blora, AKBP Wawan mengatakan Kepolisian Resor Blora siap menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Blora.

"Kolaborasi dan sinergitas penting untuk membangun masa depan Blora," ucap Kapolres Blora.

Sementara itu, Dandim 0721/Blora mengucapkan terima kasih kepada awak media di Blora, yang telah menjaga kondusifitas wilayah Blora, dengan berita-berita melalui media di Blora.

"Terima kasih rekan - rekan media yang telah membuat berita yang berimbang, sehingga lebih cepat viral," kata Dandim 0721/Blora.

Pada kesempatan itu, Kajari Blora, M. Haris Hasbullah, S.H., M.H., menyampaikan kejaksaan lembaga penegak hukum, melakukan pencegahan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Bagaimana pengawalan pembangunan di Blora, kejaksaan sudah melakukan pendampingan," tandas Kajari Blora. 

Untuk diketahui, masih dalam menampung kritik dan saran pelaksanaan pemerintahan, prioritas dalam 99 hari pertama masa kepemimpinan Bupati, sebelumnya juga dilaksanakan Ngopi Bareng Forkopimda Blora bersama tokoh masyarakat, tokoh agama dan pengurus partai politik, ditempat yang sama dan sesudah dengan awak media ini, juga diselenggarakan Ngopi Bareng Forkopimda Blora bersama organisasi masyarakat (Ormas) se-Kabupaten Blora. (Redaksi)
Share:

BNPB Turun ke Blora Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔  — Bupati Dr. H. Arief Rohman, setibanya di Blora (usai tugas di Jakarta), langsung mengajak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turun ke lapangan menyalurkan bantuan kepada korban banjir, Jumat (23/05/2025). 

Penyaluran bantuan diawali di Desa Sumber Kecamatan Kradenan. Yakni di Pendopo Kantor Kepala Desa Sumber. Dari BNPB hadir Deputi Bidang Penanganan Darurat, Mayjend. TNI Lukmansyah, M.Tr. (Han), Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat, Agus Rianto ST., MM. Juga anggota Komisi VIII DPR RI Hj. Sri Wulan.

Saat tiba di lokasi, Bupati dan rombongan BNPB, DPR RI, dan Forkopimda langsung berdialog dengan warga terdampak banjir yang terjadi sejak Selasa (20/05/2025) lalu.

Usai berdialog dilanjutkan penyerahan bantuan dari BNPB. Sinergi dengan BPBD Kabupaten Blora, Baznas, PMI, Bank BRI, Bank BPR BKK, dan Bank Jateng. 

Bantuan yang diserahkan dari BNPB berupa 200 paket sembako. Ditambah bantuan paket sembako dari BPBD, PMI, Baznas, BUMD dan Perbankan sebanyak 1.610 paket. Masing-masing paket senilai Rp 200 ribu. 

Paket sembako tersebut tidak hanya untuk korban banjir di Desa Sumber saja, namun juga untuk desa desa lainnya yang Selasa lalu terdampak banjir di 11 Kecamatan.

“Hari ini kita datang langsung untuk melihat kondisi lapangan atas laporan yang masuk. Dan memang benar kondisinya seperti ini. Untuk tahap awal kita salurkan bantuan sembako ini dulu. Selanjutnya nanti untuk perbaikan rumah dan infrastruktur yang rusak bisa diajukan ke BNPB untuk disurvei,” ucap Mayjend. TNI Lukmansyah, M.Tr. (Han).

Sementara itu, Bupati Dr. Arief Rohman, melaporkan, banjir yang terjadi akibat curah hujan yang tinggi pada hari Selasa lalu itu mengakibatkan genangan di beberapa desa di Blora yang tersebar di 11 Kecamatan.

“Yang paling parah memang di Desa Sumber ini, dan Desa Mojorembun sebelahnya. Namun secara total keseluruhan ada 1.945 KK terdampak. Namun alhamdulillah tidak ada korban jiwa, dan banjir telah surut sehari kemudian,” ucap Bupati Arief.

Menurut Bupati, Pemkab pun langsung koordinasi dengan seluruh pihak terkait, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa juga dengan OPD-OPD terkait untuk pendataan kerugian akibat banjir. Termasuk penyaluran bantuan logistik dan pendirian dapur umum. 

“Tadi kami juga telah melakukan aksi penghijauan di Desa Mendenrejo, desa di sebelah Selatan Sumber dengan kegiatan Sedekah Pohon. Dengan harapan resapan air semakin banyak untuk pelestarian sumber mata air dan mengurangi potensi banjir. Kegiatan serupa kami dorong agar bisa dilakukan di wilayah lainnya juga,” lanjut Bupati.

Pihaknya mengaku turut prihatin atas kejadian banjir ini. Menurutnya Pemkab akan melaksanakan rapat dengan seluruh stakeholder terkait untuk mengevaluasi dan mencari apa penyebab banjir. Baik dari sisi kondisi alam di wilayah hulu, kondisi Sungai, maupun cuaca.

Kepala Desa Sumber, Aris Susanto, menyampaikan bahwa banjir yang terjadi di desanya kemarin karena tingginya debit hujan sehingga sungai Wulung yang melintasi desanya meluap.

“Sebelumnya sudah pernah banjir, tapi yang paling parah ya kemarin itu. Kantor Balai Desa sampai kemasukan. Soalnya air di Bengawan Solo juga sedang tinggi, sehingga Sungai Wulung ketika mau masuk Bengawan Solo airnya tertahan dan meluap ke desa-desa sekitarnya. Tapi alhamdulillah sehari langsung surut. Terimakasih atas bantuan sembako dan dapur umumnya,” ujar Kades Sumber.

Sementara itu, Kyai Tohir, salah satu warga Desa Sumber yang terkena banjir mengucapkan terimakasih atas kepedulian Bupati Blora dan seluruh jajaran. Pihaknya senang dikunjungi dan menerima bantuan sembako dari pemerintah.

“Terimakasih Pak Bupati, BNPB, dan semuanya saja. Semoga segera ada perbaikan dan kami berharap tidak ada banjir lagi,” ujarnya singkat. 

Usai penyerahan bantuan, Bupati dan rombongan meninjau infrastruktur jalan dan jembatan di Desa Sumber, Kecamatan Kradenan. (Prokompim/ Redaksi)

Share:

GOW Blora Siap Bersinergi Dengan Pemkab di Bidang Perempuan dan Anak



𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Blora, Ratnasari Irawadi  dilantik menjadi Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Blora masa bakti 2025-2030.

Pelantikan dipimpin oleh Wakil Bupati Blora, di pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Kamis, 22 Mei 2025. Disaksikan Ketua TP PKK Kabupaten Blora,  para penasehat GOW, yakni istri Forkopimda Blora yang juga sebagai  Ketua organisasi wanita di lembaga masing - masing.

Hadir para Ketua GOW se-eks Karesidenan Pati, Sekda Blora, Komang Gede Irawadi dan Kepala Dinas Sosial Pemeberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Blora.

Wakil Bupati Blora, Sri Setyorini memberikan ucapan selamat atas terselenggaranya pelantikan pengurus GOW Kabupaten Blora 2025-2030. Wakil Bupati  berharap agar GOW bisa bersinergi bersama-sama dengan Pemkab Blora dalam menyukseskan berbagai program pembangunan yang berhubungan dengan pemberdayaan perempuan dan anak.

“Selamat Bu Ratnasari Irawadi, atas amanah barunya melanjutkan kepemimpinan di GOW. Semoga dapat menyinergikan, mengompakkan, dan menyelaraskan seluruh organisai wanita se Kabupaten Blora untuk bersama-sama mendukung program pembangunan daerah. Seperti halnya program KB, Bangga Kencana, Stunting, dan lain lain,” ucap Wakil Bupati Blora.

Menurut Wabup Blora, perempuan memiliki peran yang besar dalam kelangsungan pembangunan keluarga.

"Sehingga keberadaan GOW diharapkan mampu menjadi wadah aspirasi kaum perempuan, penghubung dengan pemerintah daerah," ujar Wakil Bupati Blora.

Pada kesempatan itu,   Ketua GOW Kabupaten Blora, Ratnasari Irawadi  mengatakan siap mengemban amanah yang diberikan oleh seluruh organisasi wanita. Dibawah kepemimpinannya, pengurus GOW Blora  berasal dari berbagai perwakilan organisasi wanita.

“Terimakasih atas amanahnya. Semoga GOW Blora bisa terus berkiprah untuk Sesarengan mBangun Blora Maju dan Berkelanjutan. Kami siap bersinergi dengan Pemkab Blora dan beberapa dinas teknis untuk membantu program program bidang perempuan dan anak,” kata Ratnasari Irawadi.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Blora, Ainia Shalichah menyatakan dukungannya agar GOW dibawah kepemimpinan Ratnasari Irawadi bisa semakin sukses mengambil peran pembangunan perempuan yang berkelanjutan bersama seluruh organisasi wanita yang berada di bawah naungannya.

“Mulai PKK, Bhayangkari, Persit, Adhyaksa Dharmakarini, Darma Wanita, Perip, Muslimat, Aisyiyah, Perempuan Kristen, Ikatan Perempuan Katolik, dan lainnya. Semuanya menjadi anggota GOW. Apalagi Bu Ratna ini istrinya Pak Sekda, sehingga apa yang menjadi aspirasi pasti bisa langsung disampaikan dan didengar. Semoga beliau sehat selalu,” ujar Ainia Shalichah.

Usai pelantikan acara dilanjutkan dengan seminar perempuan dengan tema 'Peran Ibu Dalam Pencagahan Bulliying pada Anak-anak dan Pelajar',  agar ibu-ibu bisa memberikan pemahaman dan pendampingan kepada anak anaknya terhindar dari bulliying, yang bisa menggangu mental generasi muda. (Humas/Redaksi)


Share:

Dandim 0721/Blora Turun Langsung di Lokasi TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2025


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Sejak dibuka pada Selasa 06 Mei 2025, kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Kodim 0721/Blora terus berjalan dengan semangat gotong royong di Desa Nglandeyan, Kecamatan Kedungtuban. Anggota Satgas TMMD bersama masyarakat setempat bahu membahu menyelesaikan sejumlah pembangunan fisik yang telah diprogramkan.

Program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah ini bertujuan mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan. Tahun ini, Kodim Blora menetapkan Desa Nglandeyan sebagai lokasi sasaran utama.

Selama satu bulan pelaksanaan, mulai 6 Mei hingga awal Juni 2025, TNI bersinergi dengan Pemerintah Daerah, Polri, serta masyarakat dalam menggarap pembangunan fisik maupun nonfisik. Adapun sasaran fisik utama antara lain pembangunan jalan makadam sepanjang 935 meter dengan lebar 2,5 meter, serta pembangunan talud sepanjang 291 meter.

Untuk memberikan dukungan moril sekaligus memastikan progres pembangunan berjalan sesuai rencana, Komandan Kodim (Dandim) 0721/Blora,  Letkol Inf Agung Cahyono selaku Dansatgas TMMD, didampingi Forkopimcam Kedungtuban dan Kades Nglandeyan hadir langsung di lokasi TMMD Nglandeyan.  Kamis (22/05/2025).

Kehadirannya bukan hanya untuk meninjau, namun juga menyapa dan ikut gotong royong bersama masyarakat dan anggota Satgas, memasang batu pondasi jalan makadam.

"TMMD Sengkuyung Tahap II ini harus berjalan sukses. Semua target fisik yang telah diprogramkan harus tuntas sebelum penutupan kegiatan," tegas Letkol Inf Agung Cahyono.

Ia juga memberikan semangat kepada para personel Satgas dan warga agar terus bekerja dengan antusias dan menjaga kekompakan.

“Terus pertahankan semangat gotong royong agar target tercapai. Tunjukkan dedikasi terbaik untuk satuan kita, dan pererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” pesannya.

Antusiasme warga Desa Nglandeyan terlihat tinggi, tercermin dari keterlibatan aktif mereka dalam proses pembangunan yang tidak hanya mempercepat penyelesaian proyek, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan ditengah masyarakat. (Pendim/Redaksi)
Share:

Wakil Bupati Ajak TPPS Kecamatan hingga Desa/Kelurahan Wujudkan Blora Bebas Stunting


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Wakil Bupati Blora memimpin Rapat koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) pada Kamis, 15 Mei 2025,  dalam rangka sosialisasi pelaksanaan aksi konvergensi pencegahan dan percepatan penurunan stunting tahun 2025.

Wakil Bupati Blora Sri Setyorini mengajak seluruh pihak terutama TPPS  Kabupaten, Kecamatan hingga Desa/Kelurahan untuk menurunkan angka stunting di Blora.

"Terima kasih, saya mengapresiasi kerja keras semua pihak yang selama ini telah berkontribusi dalam percepatan penurunan stunting di Kabupaten Blora," ucap Sri Setyorini.

Persoalan stunting  bukan hanya, lanjut Sri Setyorini, isu kesehatan semata, tetapi juga menyangkut masa depan sumber daya manusia Indonesia, termasuk di wilayah Kabupaten Blora, 
penanganannya harus dilakukan secara konvergen, terintegrasi, dan berkelanjutan lintas sektor.

"Tantangan kita ke depan semakin kompleks, dan diperlukan sinergi lintas sektor, penguatan peran pemerintah desa, pemanfaatan teknologi informasi, serta pendekatan yang berbasis keluarga dan komunitas," ujar Sri Setyorini.

Dikemukakan, dalam target penurunan stunting, ada beberapa strategi yang akan dilakukannya.

“Ada strategi yang perlu kita lakukan, antara lain Refokusing Kelompok Sasaran dan Pemangku Kepentingan. Dimana fokus kelompok sasaran intervensi kita Ibu Hamil, Ibu Nifas dan Ibu Menyusui. Kemudian Anak usia 0-23 bulan (baduta), Anak usia 24-59 bulan (balita), Remaja Putri (Rematri), Calon Pengantin (Catin), Rumah Tangga dan Masyarakat,” ungkap Wakil Bupati Blora.

Wakil Bupati Blora  mengatakan bahwa perlu penguatan peran kecamatan. Kecamatan sebagai unit pemerintah yang memiliki akses langsung ke masyarakat di tingkat desa/kelurahan diharapkan memiliki keunggulan dalam mengidentifikasi sasaran yang tepat. 

“Selanjutnya, saya minta setiap kecamatan untuk menyiapkan tim operator tingkat kecamatan yang secara berkala menginput program-program pencegahan dan percepatan penurunan stunting di kecamatan,” ucap Wakil Bupati Blora.

Disampaikan, melalui rapat koordinasi ini, dipastikan pula bahwa semua rencana intervensi benar-benar terarah, terintegrasi, serta memiliki dampak yang nyata bagi peningkatan kualitas hidup anak-anak dan ibu di Blora. 

"Bersama kita bisa, bersama kita kuat, dan bersama kita wujudkan Blora Bebas Stunting,” tandas Wakil Bupati Blora.

"Alhamdulillah, hari ini kita dapat bertemu Kembali dalam Rapat Koordinasi Aksi Konvergensi Pencegahan dan Penurunan Stunting TPPS Kabupaten Blora Tahun 2025. Terima kasih, saya mengapresiasi kerja keras semua pihak yang selama ini telah berkontribusi dalam percepatan penurunan stunting di Kabupaten Blora.," ucap Wabup Rini. (Humas/Redaksi)

Share:

Satlantas Polres Blora Imbau Keselamatan Berlalu Lintas di Daerah Rawan Kecelakaan


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Blora memasang billboard dan spanduk imbauan berlalu lintas yang baik 'Hati-hati banyak tikungan tajam rawan  kecelakaan' di berbagai lokasi strategis, termasuk Pos DX dan Jembatan Brosot di Kecamatan Jiken. Sabtu, 17 Mei 2025.

Kasi Humas Polres Blora AKP Gembong Widodo menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas di daerah rawan kecelakaan. 

"Diimbau agar hati-hati banyak tikungan tajam rawan kecelakaan," ujar Kasi Humas Polres Blora.

Selain itu, Satlantas Polres Blora juga, lanjut Kasi Humas Polres Blora, aktif melakukan pemasangan spanduk dan banner imbauan di berbagai lokasi, seperti pasar dan pusat keramaian, untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya tertib berlalu lintas.  

"Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Kapolres Blora untuk menekan angka kecelakaan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan keselamatan berkendara," jelas Kasi Humas Polres Blora.  

Masih kata Kasi Humas Polres Blora, dengan langkah-langkah preventif seperti pemasangan rambu dan imbauan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas.

"Ini semua demi keselamatan bersama," tandas Kasi Humas Polres Blora. (Humas/Redaksi)
Share:

Bupati Blora dan Ketua Umum DPP LDII Resmikan Masjid Shirothol Mustaqim di Jepon


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Bupati Blora, Dr. H.Arief Rohman, menghadiri peresmian Masjid Shirothol Mustaqim di Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora Jawa Tengah, Minggu (11/5/2025).

Hadir di acara itu, Ketua Umum LDII Ir. H Chriswanto Santoso, M.Sc, Ketua DPW LDII Jawa Tengah, Wakil Bupati Blora Hj. Sri Setyorini, serta unsur Forkopimda.

Dalam sambutannya, Bupati Blora mengucapkan selamat atas diresmikannya masjid yang menjadi pusat ibadah dan aktivitas warga LDII serta masyarakat sekitar.

"Saya, atas nama Pemerintah Kabupaten Blora, mengucapkan selamat atas diresmikannya Masjid Shirothol Mustaqim. Semoga keberadaan masjid ini memberi manfaat tidak hanya bagi warga LDII, tapi juga bagi masyarakat sekitar," ungkap Bupati Blora.

Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya memakmurkan masjid yang telah dibangun dengan baik. 

"Selain untuk berbadah tentunya kita ingin keberadaan masjid ini nanti bisa ada pendidikan, nanti mungkin merambah kesehatan, atau pemberdayaan umat, atau kira-kira bidang yang lain, biar keberadaan masjid ini bisa memberi warna dan manfaat untuk Kabupaten Blora," sambungnya.

Ia juga menegaskan komitmen Pemkab Blora dalam mendukung sektor keagamaan di Blora, termasuk pendidikan keagamaan. melalui program Sekolah Sisan Ngaji yang bertujuan agar anak-anak di sekolah negeri juga bisa membaca Al-Qur’an, pemberian beasiswa, dan lainnya.

Selain itu, Bupati Blora juga memberikan apresiasi atas kontribusi LDII dalam berbagai sektor, salah satunya dalam mendukung ketahanan pangan. 

Ia mengapresiasi program LDII salah satunya pengembangan sorgum yang sebelumnya telah dipanen bersama Menteri Desa PDT.

Sementara itu, Ketua Umum LDII, Ir.KH. Chriswanto Santoso, menyambut baik peresmian masjid ini dan menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas elemen dalam membangun daerah.

"Paradigma LDII ke depan adalah bersanding, bukan bersaing. Berkolaborasi, bukan berkompetisi. Maka saudara-saudara sekalian jaga kekompakan hubungan, bantu Pak Bupati untuk menjadikan Kabupaten Blora ini menjadi daerah yang damai, daerah yang betul-betul dari faktor umat beragama Itu menjadi sangat kuat, apalagi kompak dan guyub " pesannya kepada warga LDII.

Pihaknya juga meminta agar LDII dapat mendukung program dari Pemerintah Daerah.

"Pak Bupatinya jenengan yang program-programnya perlu di- support bapak-Ibu sekalian," tambahnya

Peresmian dilakukan dengan prosesi pengguntingan pita oleh Bupati Blora dan Ketua Umum DPP LDII, dengan didampingi Forkopimda, Ketua DPD LDII di wilayah Pati Raya.

Acara peresmian ini menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah dan ormas keagamaan dalam membangun masyarakat yang religius, produktif, dan mandiri. (Humas/Redaksi)
Share:

Rekomendasi DPRD Blora Atas LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2024


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 — Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Blora, Rabu 14 Mei 2025, bukan sekadar seremoni akhir tahun anggaran, namun itu menjadi panggung akuntabilitas, sekaligus momentum evaluatif untuk menagih janji pemerintah atas program-program strategi yang belum tuntas.

Ketua DPRD Blora, Mustopa menyampaikan bahwa seluruh rekomendasi merupakan hasil telaah mendalam terhadap pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), RPJMD, dan RKPD 2024.

“DPRD telah melakukan pendalaman, termasuk mendengarkan paparan akademisi. Maka, rekomendasi ini tidak bisa dianggap sekadar formalitas, melainkan mencerminkan kepedulian kami terhadap kualitas tata kelola pemerintahan,” tegas Mustopa.

Melalui juru bicara gabungan komisi, Santoso Budi Susetyo  mengungkapkan bahwa meskipun ada capaian positif di beberapa sektor seperti utilitas permukiman dan pertumbuhan PAUD, masih banyak indikator pembangunan yang ‘lampu kuning’.

Terutama sektor kesehatan, infrastruktur kumuh, hingga koperasi yang belum sanggup menjalankan audit eksternal karena lemahnya volume usaha.

Catatan penting juga disematkan pada serapan anggaran tugas pembantuan, terutama dari Pemprov dan pusat yang belum sepenuhnya optimal.

Bahkan, realisasi pembangunan jalan, lanjut Santoso Budi Susetyo, di sejumlah titik masih terpaut jauh dari target.

“Ini bukan sekadar soal uang yang belum habis, tapi menyangkut hak publik atas infrastruktur yang layak dan layanan dasar yang memadai,” kritik Santoso Budi Susetyo.

Disinilah, wajah pembangunan Blora tahun 2024 dibedah, dikritisi, dan ditakar efektivitasnya oleh para wakil rakyat.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Blora yang diserahkan Pemkab menjadi titik temu antara data dan kenyataan, antara target dan realisasi.

Bupati Blora menerima rekomendasi tersebut dengan sikap terbuka dan menyampaikan apresiasi. Namun publik kini menunggu, bukan hanya sambutan dan apresiasi, melainkan eksekusi nyata. (Humas/Redaksi)

Share:

Long Weekend, Polres Sisir Aksi Premanisme di Blora Serentak


𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 —  Dalam upaya menekan aksi premanisme yang meresahkan masyarakat, Kepolisian Resor Blora menggelar Operasi Pekat Kewilayahan secara serentak pada Long Weekend, Sabtu 10 Mei 2025 (Sabtu malam Minggu) dipimpin oleh  Kapolres Blora.

Operasi Pekat Kewilayahan ini melibatkan seluruh personel kepolisian dengan semangat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Blora.

Diawali dengan Apel Pasukan yang digelar di Jalan Pemuda Blora sebagai titik awal operasi pekat kewilayahan tersebut.

Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto menjelaskan bahwa sasaran utama operasi pekat Kewilayahan  malam ini mencakup aksi premanisme, yakni  parkir liar tanpa karcis resmi dari Dinas Perhubungan, pungutan liar, tawuran, penganiayaan, hingga balap liar. 

"Operasi ini merupakan respons atas perintah Kapolri untuk memberantas segala bentuk gangguan kamtibmas yang meresahkan warga," tegas Kapolres Blora.

Kapolres Blora mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke pihak kepolisian jika mengalami atau menyaksikan aksi premanisme, selain penindakan Polres Blora juga akan menerapkan langkah preventif.

“Jangan ragu untuk melapor, kami berkomitmen memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujar Kapolres Blora saat memimpin apel.

Dikemukakan, operasi pekat kewilayahan ini menjadi wujud nyata komitmen Polres Blora dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. 

"Dengan pendekatan tegas namun humanis, polisi berharap dapat meminimalisir praktik premanisme yang selama ini merugikan masyarakat," kata Kapolres Blora.

Diharapkan oleh Kapolres Blora, operasi serentak ini tidak hanya memberikan efek jera bagi pelaku, tetapi juga meningkatkan kepercayaan publik terhadap upaya penegakan hukum di wilayah Kabupaten Blora.

"Masyarakat Blora pun menyambut baik langkah kepolisian ini," tandas Kapolres Blora. (Humas/Redaksi)

Share:

APN Surakarta Siap Bantu Tingkatkan SDM Blora


SURAKARTA — Akademi Pelayaran Nasional (APN) Surakarta siap membantu pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Blora. Hal ini diungkapkan Direktur APN Surakarta, Dr. Hardi, M.Pd., dalam acara penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman, Rabu (7/5/2025).

"APN siap membantu Kabupaten Blora dalam hal pembangunan SDM. Apalagi kami mendengar Pemkab Blora ada program Satu Desa 2 Sarjana. Sehingga kami siap memberikan pelayanan pendidikan pelayaran untuk anak anak Blora yang berminat, termasuk jalur beasiswa. Jadi nanti Pemkab tinggal mengirim calon tarunanya kesini. Terimakasih Pak Bupati yang telah bersedia berkenan hadir ke kampus kami," ucap Dr. Hardi. 

Menurutnya, APN merupakan sekolah pendidikan tinggi yang telah berdiri sejak tahun 2003 dan memiliki 3 jurusan atau program keahlian. Yang pertama jurusan Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga dan Kepelabuhanan, kedua Manajemen Logistik, dan jurusan Manajemen Transportasi Laut.

"Semua lulusan kami tidak ada yang nganggur. Semuanya langsung kerja, jadi ya bisa bantu anak anak Blora anti nganggur. Pendidikannya tiga tahun, setara D3. Ada juga asrama untuk para taruna luar kota. Semoga dengan adanya MoU dengan Pak Bupati ini bisa meningkatkan kerjasama pendidikan untuk peningkatan SDM Blora. Termasuk pengabdian kepada masyarakat di pedesaan," lanjut Hardi.

Bupati Blora Dr. H. Arief Rohman, menyambut baik tawaran dari APN Surakarta untuk anak- anak Blora yang ingin melanjutkan kuliah di bidang pelayaran. Menurutnya, saat ini Pemkab Blora terus memprioritaskan pembangunan SDM yang muaranya untuk penanggulangan kemiskinan. Utamanya pendidikan untuk anak anak dari keluarga kurang mampu agar ketika sukses pendidikannya bisa bekerja dan mengentaskan kemiskinan keluarga. 

"Pemkab memang sedang dan terus melanjutkan pembangunan SDM utamanya bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu agar dapat lanjut sekolah yang lebih tinggi. Melalui berbagai skema beasiswa atau lainnya, kami berharap mereka nanti dapat tumbuh sukses. Apalagi kemajuan sebuah daerah itu dilihat juga dari peningkatan kualitas SDM nya. Terimakasih kepada APN Surakarta yang telah bersedia membuka pintu pendidikan untuk anak anak Blora. Semoga kedepannya semakin banyak anak anak Blora yang sekolah disini," ucap Bupati.

Di acara itu, Bupati Arief sempatkan  berfoto bersama dengan para taruna taruni di halaman depan kampus APN Surakarta. Berdialog dengan para taruna taruni, yang beberapa diantaranya berasal dari wilayah Indonesia Timur. 

Turut hadir mendampingi Bupati, Staf Ahli Bupati, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Sosial P3A, perwakilan Bapperida, Dinas Pendidikan, Bagian Pemerintahan, Bagian Hukum, Bagian Kesra, dan Bagian Prokompim Setda Blora. (Prokompim/Redaksi)

Share:

Perpanjangan Izin Sumur Tua Ledok dan Semanggi Masih Tahap Finalisasi di Kementerian ESDM

 
BLORA – Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman tandaskan, proses perpanjangan izin sumur tua di wilayah Ledok dan Semanggi masih dalam tahap finalisasi di Kementerian ESDM.

Hal itu dikemukakan Bupati, di acara Ngopi Bareng Forkopimda, di Aula Mapolres Blora,  Senin (5/4/2025). Dikemukakan,  pihaknya bersama jajaran Forkopimda akan terus mengawal proses tersebut.

“Untuk sumur Ledok dan Semanggi ini, proses finalisasi masih berlangsung di Kementerian ESDM. Kita akan usahakan Forkopimda bisa bersama-sama sowan ke Kementerian ESDM untuk mengawal langsung,” tandas Bupati.

Diketahui, di acara itu dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Blora, mulai dari Bupati Blora Arief Rohman, Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Setiawan, Dandim 0721/Blora, Letkol Inf Agung Cahyono, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri Blora, perwakilan Kejaksaan Negeri, serta perwakilan dari Pengadilan Agama. Turut hadir pula Sekretaris Daerah Kabupaten Blora beserta sejumlah Kepala Perangkat Daerah.

Dalam pertemuan ini, sejumlah isu strategis yang berkembang di masyarakat dibahas bersama. Mulai dari perizinan sumur tua di Ledok dan Semanggi serta polemik penambangan Plantungan, maraknya kasus pencurian (curanmor), hingga tingginya angka kasus bunuh diri di Kabupaten Blora.

Terkait kegiatan penambangan di wilayah Plantungan yang belum memiliki legalitas, Ketua Pengadilan Negeri Blora, Nunung Kristiyani menyebut aktivitas tersebut illegal dan berpotensi memberikan dampak lingkungan yang serius.

“Ini sudah sangat jelas ilegal karena tidak ada legalitasnya. Dampak lingkungannya sangat besar, bahkan menurut ahli lingkungan bisa lebih besar daripada dampak tindak pidana korupsi. Yang merasakan dampaknya nanti adalah anak cucu kita,” tegasnya. (Prokompim/Redaksi)
Share:

Hot News

Tim Voli Todanan Tumbangkan Jiken 3-1, Lolos ke Perempat Final Kapolres Cup 2025

BLORA — Turnamen Bola Voli Kapolres Cup 2025 menyajikan laga seru dan menegangkan,  pada pertandingan kesembilan tim Kecamatan T...

Piblic Service

Piblic Service
Instagram

Blog Archive

Social Media

Technology

Next More »

Labels

Community

Next More »